Pengertian Diabetes Mellitus dan Penyebabnya (efek insulin terhadap hepar, otot, jaringan adiposa)

Penyakit diabetes disebabkan oleh produksi insulin yang tidak memadai. Terapi diet merupakan bagian penting dalam penatalaksaan semua penderita diabetes dan sering mencakup pula penurunan berat badan.

Semua nutrien sangat penting dalam diet diabetes. Makanan sumber hidratarang harus dibagi merata di sepanjang hari untuk mengimbangi insulin yang ada. Ada dua jenis diet diabetes; diet bebas gula dan diet penukarang hidratarang. Jenis diet yang diterapkan pada seseorang penderita diabetes tergantung kepada beratnya penyakit, jenis pengobatan dan cara hidup penderitanya.

Diabetes mellitus terjadi kalau jumlah insulin yang dihasilkan pankreas tidak cukup untuk proses metabolisme yang normal. Sel-sel beta pada pulau-pulau Langerhans pankreas menghasilkan hormon insulin dan glukagon yang terlibat dalam pengaturan kadar gula darah. Pada masa lalu, hal yang paling ditekankan adalah gangguan metabolisme hidratarang yang terjadi dalam tubuh penderita diabetes. Hal ini terjadi karena kadar glukosa dalam urine dan darah mudah diukur.

Insulin diekskresikan sebagai reaksi terhadap peningkatan kadar glukosa dalam darah. Kemudian, dengan menurunnya kadar glukosa darah, terjadi pula penurunan jumlah insulin yang diproduksi dan insulin yang diekskresikan dalam aliran darah akan dimetabolisir. Hormon insulin mempunyai 3 lokasi kerja yang utama, yaitu otot, hepar, dan jaringan adiposa. Pada ketiga tempat ini terdapat sejumlah besar aktivitas insulin. Aktivitas yang paling penting tercantum dalam susunan di bawah ini:

Efek insulin terhadap otot

  1. Meningkatkan masukan glukosa ke dalam sel-sel otot.
  2. Meningkatkan sintesis protein.
  3. Meningkatkan sintesis glukogen.
  4. Menurunkan pemecahan protein.

Efek insulin terhadap hepar

  1. Meningkatkan sintesis protein
  2. Meningkatkan sintesis lipid.
  3. Meningkatkan sintesis glukogen.
  4. Menurunkan produksi glukosa dari asam-asam amino.

Efek insulin terhadap jaringan adiposa

  1. Meningkatkan masukan glukosa ke dalam sel-sel lemak.
  2. Meningkatkan sintesis lipid.

Dari daftar di atas dapat dilihat bahwa kekurangan hormon insulin bukan hanya menimbulkan gangguan metabolisme  hidratarang tetapi juga gangguan metabolisme protein dan lemak.