Hidrat karbon

Hidrat karbon mengandung zat karbon dalam ikatan dengan hidrogen dan oksigen dalam perbandingan yang ada dalam air (H2O). Kelompok makanan ini menyediakan panas dan energi kepada tubuh. Karbon bersama oksigen membentuk karbon dioksida dan menghasilkan energi. Hidrat karbon menghasilkan 4.1 kalori untuk setiap gram terpakai dalam jaringan. Seorang dewasa normal memakan kira-kira 300 gram zat hidrat karbon dalam bentuk gula dan zat tepung.

Gula

Kecuali laktose dan gula susu, semua gula diambil dari alam tumbuh-tumbuhan:

Sakharosa, gula tebu dan ubi-ubian.

Dextrose (juga disebut glukosa), gula buah-buahan, madu.

Glukosa (lihat dextrosa)

Maltosa ialah disakharida yang terbentuk karena hidrolisa zat tepung.

Zat tepung

Zat tepung terutama diambil dari tanaman hijau dan kemudian disimpan dalam batang, akar dan biji-bijinya.

Bulir-bulir (cereal), gandum, jagung dan terigu, jewawut, beras dan sagu.

Akar ubi-ubian, khususnya kentang masak, mengadung banyak zat tepung.

Selulosa ialah contoh jenis zat tepung yang dijumpai dalam batang dan tangkai tanaman.

Glikogen ialah zat tepung hewani yang terdapat dalam otot dan hati.

Monosakharida, ialah sakharida tunggal, misalnya fruktosa, galaktosa.

Disakharida atau sakharida rangkap dua, misalnya sukrosa, maltosa, laktosa.

Polisakharida, ialah hidrat karbon seperti zat tepung dan selulosa.

Semua hidrat karbon yang telah dicernakan diubah menjadi kelompok sakharida tunggal, yang merupakan satu-satunya jaringan yang dapat digunakan oleh jaringan tubuh.