Buah alpukat merupakan tanaman familia lauraceae dikenal sebagai persea americana yang mempunyai proporsi 70% air, 20% lemak organik, 10% mineral. Avocado atau alpukat kaya akan vitamin. Alpukat kaya akan kandungan kimia pada bagian buah dan daunnya yang mengandung saponin, alkaloida, dan flavanoida.
Alpukat mengandung tanin, polifenol, quersetin, dan gula alkohol persit. Sejumlah riset menunjukkan bahwa alpukat memiliki antibakteri yang menghambat pertumbuhan bakteri dalam tubuh, seperti: Staphylococcus sp. Pseudomonas, sp. Proteus sp. Bacilus sp. Eschericea sp.
Apokat (KBBI: Avokad), avokad, atau Persea americana ialah tumbuhan penghasil buah meja dengan nama sama. Tumbuhan ini berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah dan kini banyak dibudidayakan di Amerika Selatan dan Amerika Tengah sebagai tanaman perkebunan monokultur dan sebagai tanaman pekarangan di daerah-daerah tropika lainnya di dunia.
Pohon, dengan batang mencapai tinggi 20 m dengan daun sepanjang 12 hingga 25 cm. Bunganya tersembunyi dengan warna hijau kekuningan dan ukuran 5 hingga 10 milimeter. Ukurannya bervariasi dari 7 hingga 20 sentimeter, dengan massa 100 hingga 1000 gram; biji yang besar, 5 hingga 6,4 sentimeter.
Buahnya bertipe buni, memiliki kulit lembut tak rata berwarna hijau tua hingga ungu kecoklatan, tergantung pada varietasnya. Daging buah apokat berwarna hijau muda dekat kulit dan kuning muda dekat biji, dengan tekstur lembut.
Kandungan nutrisi buah alpukat:
- 23 mg kalsium
- 95 fosfor
- 1,4 mg zat besi
- 9 mg sodium
- 1,368 mg potassium
- U vitamin A
- 8,6 mg niacin
- 82 mg vitamin C
Alpukat tidak hanya digunakan untuk kesehatan tetapi juga digunakan di bidang kecantikan. Mengonsumsi alpukat dipercaya bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh karena mengandung mineral, vitamin A, vitamin C, zat besi, kalsium, niasin, sodium, potasium.
Dengan mengonsumsi alpukat setiap hari maka kadar kolesterol dalam tubuh berkurang. Selain itu juga baik digunakan untuk diet, dan bisa memperkuat kadar lipoprotein. Lipoprotein adalah sejenis kolesterol tetapi kolesterol yang baik untuk tubuh karena dapat menghindari penyakit serangan jantung.
Khasiat Jus Alpukat
Dengan mengkonsumsi jus alpukat maka khasiat yang didapatkan adalah:
- Mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh.
- Memperkuat tulang (menambah asupan kalsium)
- Menjaga kelenturan otot-otot sendi.
- Melembabkan kulit.
- Menghindari penyakit sendi.
- Membersihkan kencing manis.
- Mengobati kencing batu.
Cara membuat Jus Alpukat
Kupas alpukat 250 gram yang masak, jangan memotong dagingnya. Pertahankan membran bagian luar di bawah kulit, karena pada bagian ini banyak mengandung mineral alpukat. Setelah dikupas potong menjadi 2 bagian dan keluarkan bijinya. Masukkan kedua potongan alpukat ke dalam blender, putar pada kecepatan rendah sekitar satu setengah menit, setelah halus sebaiknya jus alpukat dikonsumsi sehari 1 x setelah makan.
Jus Alpukat Untuk mengatasi kencing batu
Cara membuatnya yaitu: Daun alpukat 4 lmbar, 3 buah rimpag teki, 5 tangkai daun randu, setengah biji pinang, 1 buah pala, 5 tangkai daun randu, setengah biji pinang, 1 buah pala, 3 jari gula enanu. Cuci lalu rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa dua seperempat gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum sehari 3 kali ¾ gelas.
Biji alpukat untuk mengatasi kencing manis
Cara membuatnya yaitu: Biji dipanggang di atas api, dipotong kecil-kecil dengan golok, kemudian direbusnya dengan air bersih hingga airnya tampak coklat. Saring dan minum setelah dingin.
Daun Alpukat untuk mengatasi darah tinggi dan sakit kepala
Cara membuatnya: 3 lembar daun alpukat dicuci bersih lalu diseduh dengan segelas air panas, kemudian setelah dingin diminum sekaligus.
Alpukat untuk mengartasi sariawan
Sebuah isi alpukat yang sudah masak diberi 2 sendok makan madu murni, diaduk merata lalu dimakan.