Dikutip dari Wikipedia, jeruk Nipis (Lat Citrus aurantifolia; Famili: Rutaceae) merupakan jenis tumbuhan yang masuk kedalam suku jeruk-jerukan, tersebar di Asia Dan Amerika Tengah dikenal juga sebagai jeruk pecel. Pohon jeruk nipis dapat mencapai tinggi 3—6 meter, bercabang banyak dan berduri, daun lonjong, tangkai daun bersayap kecil. Perbungaan muncul dari ketiak daun dan bunga kecil, putih berbau harum. Buah bulat sampai bulat telur, berwarna hijau sampai kuning dan kulit buah tipis mengandung banyak minyak atsiri.
Daging buah berwarna putih kehijauan, sangat asam, mengandung banyak vitamin C dan asam sitrat. Biji banyak, kecil, bersifat poliembrioni. Di Indonesia dapat hidup di dataran rendah sampai ketinggian 1000 m dari permukaan laut. Tumbuh baik di tanah alkali, di tempat-tempat yang terkena sinar matahari langsung. Perbanyakan dengan biji, okulasi atau cangkok. Buah digunakan untuk membuat minuman, obat batuk dan penyedap masakan dan juga sering dipakai untuk menghilangkan karatan dan mencuci rambut
Jeruk nipis, selain menjadi minuman yang menyegarkan, juga bermanfaat untuk kesehatan karena dapat mencegah dan menyembuhkan berbagai macam penyakit. Jeruk nipis merupakan tumbuhan perdu dengan banyak cabang. Tingginya bisa mencapai enan meter, daunnya berbentuk bulat telur dan bertangkai. Bunganya berbentuk bintang berwarna putih. Batangnya berkayu keras dan biasanya berbuah setelah 2,5 tahun.
Buah jeruk nipis berbentuk bulat dengan permukaan yang licin, berbentuk tipis, dan berwarna hijau kekuningan jika sudah tua. Jeruk nipis mengandung banyak air dan vitamin C yang tinggi. Daun, buah, dan bunganya mengandung minyak terbang limonin dan linaloal. Jeruk nipis kaya akan vitamin dan mengandung sejumlah mineral. Jeruk nipis yang berkhasiat ialah jeruk nipis yang masih segar, berkulit tipis, serta berwarna hijau kekuningan.
Buah jeruk nipis mengandung beberapa zat yang bermanfaat bagi tubuh, antara lain asam sitrun, glukosa, lemak, minyak atsiri, vitamin C, kalsium, fosfor, belerang, dan asam amino.
Banyaknya kandungan yang terdapat pada jeruk nipis, membuatnya banyak digunakan sebagai obat. minyak atsiri daun jeruk nipis dapat menghambat pertumbuhan staphylococcus aureus (kuman pada kulit).
Air jeruk nipis dapat digunakan sebagai obat kumur pada penderita sakit tenggorokan. Jeruk nipis berbau harum, sedap ketika kita berkumur. Kulit jeruk nipis bila ditahan di dalam mulut bisa mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak sedap, dan mengatasi radang karena mengandung zat asam yang dapat mematikan kuman.
Jeruk nipis juga bisa bermanfaat untuk mengatasi disentri, sembelit, ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat, kepala pusing atau vertigo, suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu makan, mencegah rambut rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel, penyakit anyang-anyangan (kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung.