Penyebab kesulitan tidur dan anjuran untuk berdoa sebelum tidur

Diriwayatkan dari Zaid ibn Tsabit r.a bahwa ia mengadu kepada Rasulullah saw karena tidak bisa tidur dan Rasulullah saw bersabda, “Ucapkanlah, ‘Ya Allah, bintang-bintang telah beredar, mata telah terpejam tenang, dan Engkau Maha Hidup lagi Maha Mengayomi, tidak terkena kantuk dan tidak pula tidur. Wahai Dzat Yang Maha Hidup dan Maha Berdiri, tenagkanlah malamku dan pejamkanlah mataku.” Zaid mempraktikkan anjuran Rasulullah saw itu dan ia bisa tidur dengan mudah.

Susah tidur merupakan fenomena yang dialami oleh banyak orang. Biasanya, penderita gangguan tidur ini tidak dapat segera tidur meskipun sudah mengantuk. Atau, seseorang dapat segera tidur tetapi sering terbangun tanpa sebab yang jelas.

Penyebab gangguan tidur, diantaranya adalah:

  • Stress dan gangguan kejiwaan akibat kesulitan hidup yang dialami sehari-hari.
  • Menerima berita buruk.
  • Kemiskinan dan kesibukan fikiran untuk mendapatkan kehidupan.
  • Kekayaan dan pikiran yang sibuk mencari cara atau jalan mendapatkan harta.
  • Persoalan rumah tangga
  • Perasaan pesimis atau putus asa.
  • Penyakit jasmani, seperti nyeri tulang punggung, nyeri sendi, sakit perut, sakit kepala, atau demam.
  • Mendapatkan tugas yang berat sebelum tidur, sehingga mempengaruhi sistem pencernaan, dan pada gilirannya mempengaruhi ketenanhan tidur.
  • Kebiasaan merokok, nikotin yang terdapat pada tembakau merupakan zat yang dapat merasuki otak dan menyebabkan susah tidur.
  • Kebiasaan minum kopi atau teh menjelang tidur karena kedua minuman itu mengandung kafein.
  • Kebiasaan mengonsumsi obat tidur atau obat penenang.
  • Suasana di sekitar tempat tidur yang berisik.
  • Duduk terlalu lama sebelum tidur, sehingga beberapa organ tubuh pegal.