Rangkaian Gerakan Senam Lantai Tanpa Alat

Guling Depan (Forward Roll)

Gerakan Guling depan atau bisa disebut Forward Roll merupakan gerakan guling yang dilakukan ke depan. Langkah-langkah guling depan yang benar adalah :

  1. Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping badan.
  2. Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan badan, letakkan kedua telapak tangan di atas matras.
  3. Siku ke samping, masukkan kepala di antara dua tangan.
  4. Sentuhkan bahu ke matras.
  5. Bergulinglah ke depan.
  6. Lipat kedua lutut, tarik dagu dan lutut ke dada dengan posisi tangan merangkul lutut.
  7. Sikap akhir guling depan adalah jongkok kemudian berdiri tegak.

Guling Belakang (In reverse Roll)

Guling Belakang akan sedikit sulit, namun anda akan mengerti dan bisa melakukannya dengan mudah dengan cara :

  1. Jongkok, tekuk kedua siku tangan menghadap ke atas di dekat telinga, dagu dan lutut tarik ke dada.
  2. Guling badan ke belakang hingga bahu menyentuh matras, lutut dan dagu tetap mendekat dada, telapak tangan di dekat telinga.
  3. Bahu menyentuh matras, kedua telapak tangan menyentuh matras, gerakkan kaki untuk dejatuhkan ke belakang kepala.
  4. Jatuhkan ujung kaki ke belakang kepala.
  5. Dorong lengan ke atas.
  6. Jongkok dengan lengan lurus ke depan.

Gerakan (Lenting Tengkuk)

Gerakan Lenting berbeda dengan gerakan sebelumnya, digerakan ini terbagi menjadi 3 bagian penting yang perlu anda perhatikan dengan seksama yakni :

Sikap Awal

Berdiri tegak dengan kedua kaki rapat dan kedua lengan diangkat lurus ke atas. Sambil membungkukkan badan, tetakkan kediua tangan di matras kira-kira satu langkah dari kaki. Setelah itu letakkan tengkuk di antara kedua tangan sambil mengambil sikap guling depan. Kedua kaki dijaga agar tetap lurus.

Pelaksanaan

Ketika posisi untuk guling depan tercapai, segeralah mengguling ke depan. Saat tubuh sudah berada di atas kepala, kedua kaki segera dilecutkan lurus ke depan sambil dibantu oleh kedua tangan yang mendorong badan dengan menekan matras. Lecutan ini meyebabkan badan melenting ke depan.

Sikap Akhir

Ketika layangan selesai, kedua kaki segera mendatar. Badan tetap melenting dan kedua lengan tetap terangkat lurus. Akhirnya , berdiri tegak.

Sikap Kayang

Gerakan Kayang bisa jadi metode sederhana yang mungkin anda akan memandang begitu mudah gerakan ini, namun pada kenyataanya tidak demikian, namun jika anda tahu caranya, maka sikap kayang bukan sesuatu yang sulit.

Caranya adalah sikap berdiri membelakangi matras dengan kedua kaki agak dibuka dan kedua tangan diayunkan ke belakang, ke atas secara perlahan hingga kedua telapak tangan menempel pada matras. Kemudian secara perlahan berdiri tegak.

Sikap Lilin

Sikap lilin merupakan salah satu gerakan yang withering saya sukai karena saya cenderung mempraktekkan ketika di SMA dulu dengan bantuan tembok. Sikap Lilin ini bisa anda lakukan dengan cara tidur terlentang, dengan dilanjutkan mengangkat kedua kaki lurus ke atas (rapat) bersama-sama. Pinggang ditopang oleh kedua tangan, sedangkan pundak teta menempel pada lantai.

Hands Stand

Handstand bisa dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah dibawah ini:

  1. Sikap permulaan yang harus dilakukan adalah berdiri dengan tegak, namun dengan salah satu kaki diposisikan sedikit ke depan.
  2. Setelah itu bungkukkan badan dengan tangan yang menumpu pada matras selebar bahu lengan keras, kemudian pandangan sedikit ke depan, dorong pantat setinggi-tingginya, tungkai depan dibengkokan sedangkan tungkai belakang lurus.
  3. Ayunkan tungkai belakang ke atas, kencangkan otot perut.
  4. Kedua tungkai rapat dan lurus harus satu garis dengan badan dan lengan, dan pandangan diantara tumpuan tangan, dengan badan dijulurkan ke atas.
  5. Keseimbangan