Jelaskan Penyebab, Gejala dan Cara Pengobatan Penyakit Maag

Maag atau gastritis adalah gejala sakit di lambung yang disebabkan oleh proses peradangan.

Penyebab Sakit Maag

Helicobacter pylory

Yaitu bakteri jahat yang menghuni lambung manusia. Bakteri ini dapat bertambah banyak ketika asam lambung dihasilkan dalam jumlah berlebih, dan makan makanan yang tidak terjaga kebersihannya.

Helicobacter pylory merupakan penyebab utama sakit maag. Sakit maag yang dipicu bakteri ini bisa menjadi sakit maag menahun karena Helicobacter pylory bisa bertahan hidup dalam waktu yang lama di lambung manusia. Selain itu Helicobacter pylory memiliki kemampuan mengubah kondisi lingkungan yang sesuai untuk dirinya.

Cara penyebaran Helicobacter pylory

  1. Peralatan makan yang tidak dicuci dengan bersih.
  2. Air minum yang dikonsumsi.
  3. Ludah serta kotoran kucing.

Sakit Maag disebabkan oleh pertahanan dinding lambung yang lemah

Dinding lambung harus menerima serangan asam lambung. Ada orag yang dinding lambungnya tahan gempuran, ada pula yang tidak tahan sehingga orang tersebut mudah terserang penyakit maag.

Faktor yang mempengaruhi ketahanan dinding lambung:

  • Tekanan batin.
  • Pola makan yang tidak teratur.
  • Faktor keturunan.

Sakit Maag disebabkan oleh pengeluaran asam lambung yang berlebih

Sakit Maag disebabkan oleh gangguan psikologis (stress dan frustasi)

Sakit Maag disebabkan oleh gerakan saluran pencernaan

Cara Mencegah dan mengatasi sakit maag

Ada beberapa cara untuk mengatasi dan mencegah penyakit maag, yaitu:

  1. Menjaga kebersihan perlengkapan makan dan peralatan masak.
  2. Menjaga kebersihan lingkungan dari ludah dan kotoran hewan, terutama kucing.
  3. Berolahraga secara teratur.
  4. Mengelola gangguan psikologis secara baik.
  5. Tidak merokok.
  6. Menghindari obat-obatan yang bisa melukai dinding lambung.

Pola makan penderita sakit maag

Orang yang menderita sakit maag sebaiknya mengatur pola makannya, misalnya:

  • Tidak makan terlalu banyak.
  • Menghindari minuman bersoda, berkafein apalagi mengandung alkohol.
  • Mengurangi makanan yang terlalu panas, dingin, pedas, asam dan pahit.
  • Mengurangi makanan yang bisa menimbulkan gas, seperti ketan, ubi rebus setengah matang.
  • Mengurangi buah yang bisa menimbulkan gas, yaitu: nanas, jambu biji, kedondong, durian, melon, apel, nangka, semangka
  • Mengurangi sayur yang dapat menimbulkan gas, seperti kol, sawi, asparagus, lobak, kubis, daun singkong, kacang panjang.
  • Mengurangi makanan bersantan seperti gulai, kolak, dan rendang.

Gejala atau ciri-ciri penyakit maag

  1. Rasa nyeri seperti terbakar menjadi tanda yang paling umum dari tukak lambung. Rasa sakit dari ulkus peptikum itu dirasakan dari tulang dada hingga ke pusar Anda. Rasa sakit bisa berlangsung beberapa menit atau beberapa jam serta bisa datang dan pergi begitu saja. Serangan ini akan menjadi lebih buruk pada malam hari atau saat perut Anda kosong. Anda bisa mencari bantuan dengan makan makanan tertentu atau meminum obat yang bisa mengurangi asam dalam perut.
  2. Muntah darah dan asam dari perut merupakan tanda pasti dari ulkus lambung. Jika sampai seperti ini Anda harus segera periksa ke dokter.
  3. Mual dan muntah menjadi tanda maag. Muntah sering terjadi untuk meringankan rasa mual yang dialami penderita tukak lambung.
  4. Lihatlah kotoran Anda. Tinja penderita tukak lambung bisa berwarna hitam atau seperti berdarah. Beritahu ke dokter Anda. Maag yang berdarah dan tidak diobati bisa menyebabkan anemia dan komplikasi lainnya.