Mendengar kata nasionalisme, yang ada di benak kebanyakan orang ialah rasa memiliki terhadap negara, rasa bela negara, dan lain sebagainya. Agar lebih jelasnya, simak pembahasan mengenai nasionalisme di bawah ini, serta faktor pendorong munculnya nasionalisme di Indonesia.
Nasionalisme adalah satu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara (dalam bahasa Inggris nation) dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia yang mempunyai tujuan atau cita-cita yang sama dalam mewujudkan kepentingan nasional, dan nasionalisme juga rasa ingin mempertahankan negaranya, baik dari internal maupun eksternal.
Bangkitnya nasionalisme Indonesia didorong oleh faktor intern dan ekstern. Faktor Intern
Faktor-faktor intern yang menyebabkan lahir dan berkembangnya nasionalisme Indonesia adalah sebagai berikut;
- Kejayaan bangsa Indonesia tempo dulu mengingatkan bahwa di wilayah Nusantara sudah berdiri kerajaan-kerajaan besar, seperti Sriwijaya, Mataram dan Majapahit. Kejayaan masa lampau itu menjadi sumber inspirasi untuk melepaskan diri dari belenggu penjajahan.
- Penderitaan rakyat akibat politik pengerukan kekayaan. Hal ini mencapai puncaknya ketika diterapkan sistem tanam paksa hingga kerja rodi yang dilanjutkan dengan sistem ekonomi liberal.
- Adanya diskriminasi rasial. Diskriminasi merupakan hal menonjol yang diterapkan oleh pemerintah kolonial Belanda dalam kehidupan sosial pada awal abad ke-20. Dalam bidang pemerintahan, tidak semua jabatan tersedia bagi kaum pribumi. Tidak hanya itu saja, tapi juga dalam bidang lainnya, seperti pendidikan, ekonomi dan kesehatan.
- Munculnya golongan terpelajar pada awal ke-20 merupakan akselerasi dalam perkembangan nasionalisme. Melalui pendidikan, mereka dapat mempelajari berbagai ide-ide dan paham-paham baru yang berkembang di Barat, seperti ide tentang HAM, liberalisme, nasionalisme, dan demokrasi.
Lahir dan berkembangnya nasionalisme Indonesia juga didorong oleh faktor ekstern, antara lain berikut ini.
- Kemenangan Jepang terhadap Rusia (1904-1905) Kemenangan Jepang dalam Perang Rusia-Jepang telah berhasil mengguncangkan dunia. Kemenangan Jepang tersebut berhasil menggugah kesadaran bangsa-bangsa Asia dan Afrika untuk melawan penjajahan bangsa-bangsa kulit putih.
- Kebangkitan nasionalisme negara-negara Asia-Afrika dorongan kuat bagi bangsa Indonesia untuk bangkit melawan penindasan pemerintahan kolonial.
- Masuknya paham-paham baru seperti liberalisme, demokrasi dan nasionalisme muncul setelah terjadinya Revolusi Amerika dan Revolusi Perancis. Hubungan antara Asia dan Eropa menyebabkan paham-paham itu menyebar dari Eropa ke Asia, termasuk ke Indonesia.