Apa itu Pajak Penyitaan?

Pria memanjat tali

Salah satu masalah yang paling berpotensi kontroversial, ketika menyangkut pemerintahan suatu negara, adalah perpajakan.Mungkin pajak yang paling kontroversial adalah pajak yang oleh sebagian orang disebutpajak penyitaan.Jenis perpajakan ini agak sulit untuk didefinisikan secara kuantitatif, tetapi pada umumnya adalah pajak-pajak yang tujuan utamanya bukan untuk menghasilkan pendapatan, tetapi menargetkan kelompok pendapatan tertentu dengan tarif pajak yang tinggi.Tarif pajak yang tinggi cukup subjektif, tetapi seringkali mudah untuk melihat maksud undang-undang pajak tertentu sebagai penyitaan uang, terutama dari orang kaya.

Sepanjang sejarah perpajakan, pajak kadang-kadang digunakan oleh pemerintah untuk mendorong atau mencegah perilaku tertentu.Ini sama sekali bukan strategi baru, atau strategi yang asing.Misalnya, di Amerika Serikat, selain pajak penjualan, beberapa produk yang dianggap merugikan masyarakat, seperti rokok, dikenakan pajak dengan tarif tinggi untuk mencegah pembelian mereka.

Pajak cukai atau “pajak sin”, seperti yang kadang-kadang disebut, dapat dipungut di tingkat federal, atau lebih lokal, tetapi sangat umum.Di ujung lain spektrum, banyak jenis sumbangan amal dapatdikurangkan daripajakdi tingkat federal.Inipemotongan pajakdimaksudkan untuk mendorong sumbangan untuk organisasi amal, yang dipandang sebagai menyediakan layanan berharga untuk masyarakat.

Pajak penyitaan melangkah lebih dari sekadar insentif perilaku, dan biasanya merupakan upaya untuk mengoreksi atau menghukum ketidakadilan yang dirasakan, sementara pada saat yang sama menggunakan kode pajak untuk membuat pernyataan politik yang kuat.Mereka dapat, dalam beberapa kasus, diimplementasikan sebagai respons terhadap kemarahan publik atas peristiwa tertentu, atau sebagai bagian dari rencana yang lebih besar oleh partai politik untuk mengubah cara penerapan perpajakan.Kontroversi dan perdebatan sengit sering melingkupi penerapan pajak sitaan.

Ketidaksepakatan atas pajak penyitaan berasal dari keyakinan kuat dari mereka yang melintasi spektrum politik.Misalnya, beberapa anggota parlemen melihatnya sebagai tugas pemerintah untuk memperbaiki ketidakadilan sosial, dan melihat pajak penyitaan sebagai cara yang efektif untuk mencapai hal ini.Di sisi lain, beberapa orang tidak setuju dengan pajak ini berdasarkan ideologi, dan mengatakan bahwa peran yang tepat dari perpajakan bukanlah untuk menghukum atau mendorong perilaku tertentu, tetapi untuk menghasilkan pendapatan untuk pengeluaran pemerintah yang diperlukan.Mereka mungkin juga menunjukkan bahwa jika tarif pajak cukup tinggi, pada dasarnya akan merugikan diri sendiri.Dengan kata lain, pendapatan yang dikenakan pajak tidak lagi sepadan dengan upaya untuk menghasilkan, karena pembayar pajak hanya dapat menyimpannya sedikit, dan sedikit atau bahkan tidak adapendapatan pemerintahyang dihasilkan.