Apakah fungsi dari gonad

Gonad atau kelenjar seks atau kelenjar reproduksi adalah kelenjar endokrin yang menghasilkan gamet (sel germinal) dari suatu organisme. Dalam betina dari spesies sel-sel reproduksi adalah sel telur, dan pada jantan sel-sel reproduksi adalah sperma. Gonad laki-laki, testis, menghasilkan sperma dalam bentuk spermatozoa. Gonad wanita, indung telur, menghasilkan sel telur. Kedua gamet ini, adalah sel-sel germinal haploid.

Gonad dikendalikan oleh hormon luteinizing dan hormon perangsang folikel, diproduksi dan disekresikan oleh gonadotrop di kelenjar pituitari anterior. Sekresi ini diatur oleh hormon yang melepaskan gonadotropin yang diproduksi di hipotalamus.

Gonad mulai berkembang sebagai primordium umum (organ dalam tahap perkembangan paling awal), dalam bentuk punggung gonad,  dan hanya kemudian dibedakan menjadi organ kelamin laki-laki atau perempuan. Kehadiran gen SRY, yang terletak pada kromosom Y dan pengkodean faktor penentu testis, menentukan diferensiasi seksual laki-laki. Dengan tidak adanya gen SRY dari kromosom Y, jenis kelamin perempuan (ovarium dan bukan testis) akan berkembang. Perkembangan gonad adalah bagian dari perkembangan organ kemih dan reproduksi.

Fungsi Gonad

Untuk membuat sel-sel haploid pada manusia, gonad memfasilitasi jenis khusus dari pembelahan sel yang dikenal sebagai meiosis. Selama meiosis, DNA sel diploid dua kali lipat, menciptakan 92 kromosom, yang kemudian dibagi menjadi 4 sel. Setiap sel itu unik, dan mengandung 23 kromosom yang tidak berpasangan. Sel-sel ini akan menjadi telur dan sperma yang terlibat dalam reproduksi seksual.

Gonad

Gonad dalam organisme lain berfungsi dengan cara yang sama, meskipun jumlah kromosom di setiap organisme bervariasi. Dalam organisme dengan sistem hormonal yang kompleks, gonad sering terlibat dalam pengaturan hormon. Ini bisa dilihat pada manusia. Testis pria ditemukan terlibat dalam produksi dan pengaturan testosteron, sementara ovarium wanita menghasilkan berbagai hormon yang terlibat dalam ovulasi dan kehamilan, hormon utamanya adalah estrogen.

Gonad sering dihubungkan dengan organ seksual, dan membantu melepaskan gamet. Ini terlihat pada spesies yang bergantung pada fertilisasi internal, atau tindakan bersanggama. Spesies lain mengandalkan casting gamet mereka ke lingkungan. Dalam spesies ini, gonad itu sendiri melepaskan gamet. Ini bisa dilihat dalam bunga. Gonad yang menghasilkan serbuk sari adalah organ yang sama yang digunakan untuk melepaskan serbuk sari ke udara dan ke lebah. Serbuk sari tersebut kemudian ditransfer ke stigma, atau gonad betina, dari bunga lain. Di sinilah pembuahan terjadi.