Banyak dari kita semua yang pernah mendengar istilah khatulistiwa. Tetapi mungkin juga banyak yang belum mengetahui apa yang dimaksud dengan garis khatulistiwa. Untuk lebih jelasnya, di bawah ini adalah pengertian garis khatulistiwa dan keistimewaaan yang dimiliki oleh daerah yang dilewati garis khatulistiwa.
Garis khatulistiwa merupakan sebuah garis imajinasi yang digambar di tengah-tengah planet di antara dua kutub dan paralel terhadap poros rotasi planet. Garis khatulistiwa ini membagi Bumi menjadi dua bagian belahan bumi utara dan belahan bumi selatan. Garis lintang ekuator adalah 0°. Panjang garis khatulistiwa Bumi adalah sekitar 40.070 km. Di khatulistiwa, matahari berada tepat di atas kepala pada tengah hari pada saat ekuinoks. Maka durasi masa siang hari sama sepanjang tahun kira-kira 12 jam.
Antara equinox Maret dan September, latitud bagian utara Bumi menuju Matahari yang dikenal sebagai Tropik Cancer, bagian bumi paling utara di mana Matahari dapat berada tepat di atas kepala. Bagian selatan Bumi terjadi antara equinox bulan September dan Maret dinamakan Tropik Capricorn.
Garis khatulistiwa atau nama lainnya adalah ekuator terletak pada lintang nol derajat Bumi dengan panjang garis sekitar 40,075 km. Di antaranya 78,7% adalah air dan 21,3% adalah daratan. Terdapat 13 negara yang terletak di garis khatulistiwa, salah satunya adalah negara kita, Indonesia. Di Indonesia ada 8 provinsi yang dilalui garis khatulistiwa yaitu Sumatera Barat, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Maluku, dan Papua.
Fungsi garis khatulistiwa
- Membagi dua kawasan di bumi menjadi dua, yaitu belahan bumi bagian utara dan belahan selatan. Belahan bumi utara meliputi benua Amerika Utara, Eropa, sebagian Asia, sebagian Afrika, sebagian Amerika Selatan, sedangkan belahan bumi selatan meliputi benua Australia, sebagian Asia, sebagian Afrika, dan sebagian Amerika Selatan.
- Dalam bidang ekonomi, garis ini berfungsi untuk mengklasifikasikan pertumbuhan dan perkembangan ekonomi suatu negara dari dua kawasan, yaitu bagian Utara dan Selatan.
- Dalam bidang militer, kawasan yang berada di garis khatulistiwa sangat cocok untuk tempat peluncuran roket atau pesawat luar angkasa.
- Dalam bidang meterologi dan geofisika, garis khatulistiwa ini dapat dipakai sebagai acuan dalam menentukan perbedaan iklim, cuaca, dan musim.
- Menentukan posisi matahari sepanjang tahunnya.
- Menentukan tinggi rendahnya suatu tingkat permukaan dan arus air laut.
- Membuat proyeksi jenis-jenis data.
- Sebagai dasar penentua sistem navigasi untuk keperluan transportasi penerbangan dan laut.
Negara yang terletak di garis khatulistiwa
- Gabon
- Republik Demokratif Kongo
- Uganda
- Kenya
- Somalia
- Maladewa
- Indonesia
- Ekuador
- Kolombia
- Brazil
Keistimewaan Daerah Khatulistiwa
Keistimewaan tersebut antara lain, seluruh wilayah yang dilalui ekuator memiliki iklim tropis. Iklim tropis terletak antara 23 1/2° LU (Lintang utara) dan 23 1/2 LS (Lintang selatan) dan hampir 40% dari seluruh permukaan bumi. Keistimewaan lainnya adalah curah hujan, suhu, dan kelembaban di daerah ini tergolong tinggi. Hewan dan tumbuhan dapat hidup dengan baik dan beranekaragam jenis karena matahari terus bersinar sepanjang tahun.