Sebutkan 8 Perbedaan antara Vena dan Kapiler

Di dalam tubuh terdapat pembuluh balik (vena) dan pembuluh darah kapiler. Kedua hal tersebut merupakan dua hal yang berbeda dan memiliki fungsinya masing-masing. Di bawah ini diberikan penjelasan singkat mengenai apa yang dimaksud dengan pembuluh balik dan pembuluh kapiler, setelah itu dilanjutkan dengan perbedaan yang terdapat diantara keduanya.

Apa yang dimaksud dengan vena?

Pembuluh balik atau vena adalah pembuluh yang membawa darah menuju jantung. Darahnya banyak mengandung karbon dioksida. Umumnya terletak dekat permukaan tubuh dan tampak kebiru-biruan. Dinding pembuluhnya tipis dan tidak elastis. jika diraba, denyut jantungnya tidak terasa. Pembuluh vena mempunyai katup sepanjang pembuluhnya. Katup ini berfungsi agar darah tetap mengalir satu arah. Dengan adanya katup tersebut, aliran darah tetap mengalir menuju jantung. Jika vena terluka, darah tidak memancar tetapi merembes.

Dari seluruh tubuh, pembuluh darah balik bermuara menjadi satu pembuluh darah balik besar, yang disebut vena cava. Pembuluh darah ini masuk ke jantung melalui serambi kanan. Setelah terjadi pertukaran gas di paru-paru, darah mengalir ke jantung lagi melalui vena paru-paru. Pembuluh vena ini membawa darah yang kaya oksigen. Jadi, darah dalam semua pembuluh vena banyak mengandung karbon dioksida kecuali vena pulmonalis.

Apa yang dimaksud dengan kapiler?

Pembuluh darah kapiler (dari bahasa Latin capillaris) ialah pembuluh darah terkecil di tubuh, berdiameter 5-10 μm, yang menghubungkan arteriola dan venula, dan memungkinkan pertukaran air, oksigen, karbon dioksida, serta nutrien dan zat kimia sampah antara darah dan jaringan di sekitarnya.

Darah mengalir dari jantung ke arteri, yang bercabang dan menyempit ke arteriola, dan kemudian masih bercabang lagi menjadi kapiler. Setelah terjadinya perfusi jaringan, kapiler bergabung dan melebar menjadi vena, yang mengembalikan darah ke jantung. Dinding kapiler adalah endotel selapis tipis sehingga gas dan molekul seperti oksigen, air, protein, dan lemak dapat mengalir melewatinya dengan dipengaruhi oleh gradien osmotik dan hidrostatik. Ibnu an-Nafis adalah tokoh pertama yang menteorikan adanya pembuluh darah kapiler dan teorinya itu dibuktikan oleh Marcello Malpighi.

Bedanya Vena dengan Pembuluh darah kapiler

  1. Vena berkontribusi terhadap sirkulasi makro darah sementara kapiler berfungsi dalam mikrosirkulasi.
  2. Vena mengandung darah terdeoksigenasi kecuali vena paru dan pusar, tapi kapiler memiliki keduanya darah beroksigen dan terdeoksigenasi.
  3. Kapiler berkontribusi dalam pertukaran gas, nutrisi, produk limbah, hormon, dan banyak konstituen lainnya antara aliran darah dan jaringan, sedangkan vena berfungsi dalam mengangkut mereka antara berbagai bagian tubuh.
  4. Vena adalah pembuluh darah yang lebih besar dibandingkan dengan kapiler.
  5. Kapiler dapat menahan hanya 5% dari darah sementara arteri dapat menahan hingga 75% darah setiap saat.
  6. Vena mengandung katup untuk mencegah aliran balik darah tidak seperti kapiler.
  7. Kapiler berisi satu lapisan dinding sementara vena mengandung tiga lapis dinding sel.
  8. Vena membawa darah terdeoksigenasi sementara kapiler berfungsi sebagai penghubung antara arteri dan vena.