Apakah yang dimaksud organisasi OKI
Organisasi Kerjasama Islam (dahulu Organisasi Konferensi Islam) (OKI) adalah sebuah organisasi internasional dengan 57 negara anggota yang memiliki seorang perwakilan tetap di Perserikatan Bangsa-Bangsa.
OKI didirikan di Rabat, Maroko pada 12 Rajab 1389 H (25 September 1969) dalam Pertemuan Pertama para Pemimpin Dunia Islam yang diselenggarakan sebagai reaksi terhadap terjadinya peristiwa pembakaran Masjid Al Aqsa pada 21 Agustus 1969 oleh pengikut fanatik Kristen dan Yahudi di Yerusalem. OKI mengubah namanya dari sebelumnya Organisasi Konferensi Islam pada 28 Juni 2011.
Peran indonesia dalam OKI sebagai berikut.
a. Menerima mandat sebagai ketua Committee of Six yang bertugas memfasilitasi perundingan damai antara moro National Liberation Front (MNLF) dengan pemerintah dengan filipina pada 1993.
b. Menjadi tuan rumah Konferensi tingkat Menteri ke-24 di jakarta.
c. Mereformasi OKI sebagai wadah untuk menjawab tentangan umat islam memasuki abad XXI.
d. Mendukung pelaksanaan OIC’s Ten-Year Plan of Action dalam KTT pertama OKI di senegal.
e. Memberikan dorongan kepada islamic Development Bank dan sekretariat OKI dalam menggerakkan daya lainnya dalam upaya pelaksanaan OIC Strategic Health Programme of Action.
f. Mendorong negara negara islam untuk memperhatikan dan mencari jalan keluar unuk menyelesaikan konflik antara Palestina-Israel.
g. Indonesia banyak menjembatani pertentangan antara kelompok progresif revolusioner dengan kelompok konservatif. Hal ini disebabkan karena Indonesia menganut politik luar negeri bebas aktif yang tidak memihak kepada siapapun termasuk bangsa Arab.