Di bawah ini adalah contoh 30 kualitas seseorang penting untuk membangun hubungan emosional dan kerja yang baik.
1. Kejujuran
Kejujuran adalah nilai untuk konsisten dengan kebenaran dan ketepatan perilaku. Ini menyiratkan menghormati orang lain dan, oleh karena itu, menghormati harta benda mereka, tidak menipu siapa pun dan menunjukkan konsistensi antara apa yang dikhotbahkan dan apa yang dilakukan.
2. Harapan
Harapan dianggap sebagai kebajikan spiritual yang diartikan sebagai sikap percaya diri akan masa depan, di tengah keadaan saat ini yang kurang menggembirakan. Harapan membantu orang itu maju terus, menanamkan sikap yang sama pada orang lain.
3. Ketulusan
Ketulusan adalah kebajikan untuk mengatakan apa yang Anda rasakan dan pikirkan tanpa menyakiti orang lain dan konsisten dengan perasaan dan nilai yang diungkapkan, yang meningkatkan kepercayaan di antara orang-orang.
4. Sabar
Kesabaran adalah keutamaan mengetahui bagaimana menunggu waktu yang diperlukan untuk mendapatkan jawaban atau manfaat, tanpa mempengaruhi semangat diri sendiri dan hubungan dengan orang lain. Mengenai kesabaran yang dimiliki orang, keutamaan ini mengandung arti menghormati proses setiap orang, misalnya proses belajar.
5. Fleksibilitas
Fleksibilitas sebagai kualitas manusia mengacu pada kemampuan seseorang untuk beradaptasi dengan keadaan. Ini juga diekspresikan dalam kemampuan untuk merelatifkan kekakuan sehubungan dengan diri sendiri atau orang lain melalui pemahaman keadaan.
6. Kebaikan
Kebaikan adalah salah satu kualitas terindah, karena terdiri dari kecenderungan untuk berbuat baik kepada sesama.
7. Empati
Empati adalah kemampuan orang untuk menempatkan diri mereka di tempat orang lain, yang memungkinkan terciptanya pertemuan dan dialog yang saling menghormati untuk mencari solusi yang menguntungkan bagi semua.
8. Kemurahan hati
Kemurahan hati adalah kebajikan yang berhubungan dengan kebaikan, dan terdiri dari kemampuan untuk membagikan apa yang dimiliki seseorang dengan orang lain dengan cara yang tidak mementingkan diri sendiri, apakah itu sumber daya materi, waktu atau pengetahuan sendiri.
9. Hormat
Rasa hormat adalah kualitas fundamental dalam kehidupan sosial. Orang yang hormat adalah orang yang tahu bagaimana mendengarkan dan mempertimbangkan orang lain dengan pertimbangan, dengan mempertimbangkan martabat dan harga dirinya sebagai pribadi, terlepas dari asal atau kondisinya.
10. Toleransi
Toleransi adalah kualitas menghargai orang yang mengungkapkan pikiran, pendapat, kepercayaan, gaya hidup atau kebiasaan yang bertentangan dengan kita. Ini melibatkan pengendalian diri yang besar dan, pada akhirnya, merupakan ujian rasa hormat yang paling dapat diandalkan. Toleransi, bagaimanapun, tidak boleh disamakan dengan kebenaran politik.
11. Kesederhanaan
Kesederhanaan adalah kemampuan untuk mempertahankan pengendalian diri atas dorongan hati, naluri dan nafsu yang dapat membahayakan diri sendiri atau merugikan orang lain. Salah satu dimensi kesederhanaan yang paling penting adalah melindungi kita dari luapan amarah dan amarah.
12. Kesetiaan atau loyalitas
Kesetiaan adalah dua kualitas penting untuk pembangunan kebaikan pribadi dan umum. Ini menyiratkan bertindak dengan yang lain sesuai dengan kepercayaan yang diberikan, apakah itu pengakuan keintiman, menghormati hubungan atau tanggung jawab.
13. Kerendahan hati
Kerendahan hati adalah kebajikan esensial, kualitas mengenali batas dan ruang lingkup diri sendiri dan bertanggung jawab atas kesetaraan di antara orang-orang, yang memungkinkan perlakuan horizontal dan hormat. Orang yang rendah hati mentolerir kritik dengan lebih baik dan mampu menggunakannya untuk keuntungannya sendiri. Begitu pula, dia tahu bagaimana menyampaikan pendapat dan sarannya kepada orang lain.
14. Keramahan
Keramahan adalah perlakuan yang baik dan ramah, yang membuat orang merasa dihormati dan dicintai. Itu adalah salah satu kualitas yang menghasilkan efek paling positif dalam hubungan kita dengan orang lain.
15. Kehati-hatian
Kehati-hatian adalah anugerah untuk berdiam diri, berbicara atau bertindak hanya jika diperlukan, yang menyiratkan proses pemahaman.
16. Kasih sayang
Welas asih, belas kasihan, atau kasih sayang adalah kemampuan untuk merasakan dengan hati orang lain, merasakan sakit dan penderitaan mereka, dan memiliki welas asih. Ini adalah kualitas sejauh ia memfasilitasi koreksi yang adil, proses pengampunan dan pemulihan perdamaian.
17. Kesederhanaan
Kesederhanaan adalah kualitas yang memungkinkan orang untuk berhubungan dengan orang lain tanpa pretensi, karena terdiri dari sikap menghargai yang kecil dan yang sederhana sehingga menjadi kekuatan yang besar.
18. Nilai
Keberanian adalah kualitas orang yang memungkinkan mereka menghadapi situasi sulit meskipun ada ketakutan yang mungkin mereka tanamkan dalam diri mereka.
19. Kebijaksanaan
Kebijaksanaan adalah kualitas dalam memelihara informasi sensitif yang dapat membahayakan orang atau pihak ketiga. Ini terkait dengan kebajikan kehati-hatian. Orang yang bijaksana sangat dihargai untuk posisi kepercayaan.
20. Solidaritas
Solidaritas adalah nilai dan kualitas yang terkait dengan empati, tetapi tidak hanya berarti menempatkan diri Anda pada tempat orang lain, tetapi juga berarti berkomitmen untuk membantu mereka, menjadikan kebutuhan orang lain milik Anda. Kualitas ini sangat dihargai baik dalam tatanan pribadi maupun dalam lingkungan kerja tim dan di LSM.
21. Kebersihan
Kebersihan dan kebersihan juga kualitas yang penting. Menjaga diri bersih menunjukkan harga diri, perhatian dan perhatian, yang memiliki efek positif pada orang lain. Selain itu, kebersihan yang baik dikaitkan dengan kesehatan dan kemakmuran.
22. Tanggung jawab
Tanggung jawab adalah kualitas bertanggung jawab atas kewajiban sendiri, yaitu mampu menjawab tindakan, perkataan, dan kelalaian sendiri, dengan mempertimbangkan konsekuensinya. Ini adalah kualitas utama yang diinginkan di bidang apa pun, terutama di tempat kerja.
23. Disiplin
Disiplin adalah kualitas yang sangat bermanfaat bagi orang dan lingkungannya. Ini terdiri dari pemenuhan program dan rutinitas yang praktiknya terus-menerus mendorong pembelajaran dan pengembangan potensi maksimum orang di berbagai bidang (pengetahuan, kemampuan dan keterampilan).
34. Proaktif
Proaktif disebut kualitas mengambil inisiatif dan mengembangkannya, yang menunjukkan kreativitas dan kemampuan wirausaha masyarakat. Ini sangat menguntungkan di lingkungan kerja, karena mengantisipasi skenario dan memberikan respons yang rajin.
25. Keuletan
Orang yang ulet atau diberkahi dengan keuletan adalah orang yang mampu bekerja dengan ketekunan dan dedikasi untuk mencapai tujuannya, yang merupakan kualitas manusia yang hebat.
26. Ketepatan waktu
Di tempat kerja, ketepatan waktu adalah salah satu kualitas yang paling dihargai. Ketepatan waktu, yang tidak lebih dari datang tepat waktu, mengungkapkan disiplin dan ketertiban, tetapi secara khusus mengungkapkan rasa hormat terhadap waktu orang lain.
27. Ketekunan
Ketekunan, yaitu cepat tanggap dan kecepatan dalam memenuhi suatu tugas atau tugas yang tertunda, dianggap sebagai kualitas. Ini terkait dengan kualitas lain seperti efisiensi, efektivitas, ketertiban dan disiplin.
28. Ketertiban dan organisasi
Ketertiban adalah kualitas, karena melalui ini, orang tersebut menjamin pengaturan urusan mereka. Orang yang rapi bisa menjadi lebih efisien dalam menyelesaikan konflik karena mereka selalu memperbarui semuanya. Tatanan dalam ruang fisik, misalnya, menciptakan lingkungan yang menyenangkan dan produktif yang meningkatkan konsentrasi.
29. Dedikasi
Perhatian adalah kualitas dalam melaksanakan tugas-tugas yang diperlukan dengan dedikasi terbesar, menempatkan semua konsentrasi dan rasa hormat ke dalamnya, yang menyiratkan hasil terbaik.
30. Prososialitas
Prososialitas adalah kualitas yang terdiri dari mempromosikan kebaikan bersama dalam komunitas atau masyarakat dengan mendorong partisipasi semua. Meski membutuhkan kepemimpinan, ia tidak menempatkan pemimpin di tengah, tetapi memungkinkan komunitas menjadi protagonis dari prosesnya.