Apa Itu Integrasi Dan Reintegrasi Sosial ? Pengertian Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur unsur yang berbeda tersebut dapat meliputi perbedaan kedudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan norma..Contoh tentang integrasi sosial yang dilakukan secara Nasional dan pernah diperbuat oleh Indonesia ialah tentang adanya pemberontakan pada GAM Gerakan Aceh Merdeka yang mempunyai tujuan untuk keluar dan memiskan dari NKRI..
Perubahan sosial dapat mengakibatkan terjadinya proses disintegrasi atau perpecahan. Disintegrasi ini disebabkan oleh beberapa faktor. Menurut Soekanto, disintegrasi disebut juga disorganisasi, yaitu suatu proses pudarnya norma norma dan nilainilai dalam masyarakat yang disebabkan perubahan perubahan yang terjadi pada lembaga lembaga kemasyarakatan..”Integrasi sosial sebagai solidaritas yang tinggi dan identifikasi mutual”
Reintegrasi merupakan suatu proses sosial dalam menyatukan kembali pihak pihak yang berkonflik untuk berdamai atau bersatu kembali seperti kondisi sebelum terjadi konflik..Perbedaan integrasi dan reintegrasi sosial Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan,semantara reintegrasi sosial adalah sebagian upaya untuk membangun kembali kepercayaan, modal sosial, dan kohesi sosial.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) disebutkan bahwa integrasi adalah pembauran sesuatu yang tertentu hingga menjadi kesatuan yang utuh dan bulat. Istilah pembauran tersebut mengandung arti masuk ke dalam, menyesuaikan, menyatu, atau melebur sehingga menjadi seperti satu. Dengan demikian, integrasi merujuk pada masuk, menyesuaikan, atau meleburnya dua atau lebih hal yang berbeda sehingga menjadi seperti satu. Dari uraian tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebut dapat meliputi perbedaan kedudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebisaaan, sistem nilai, dan norma.
Faktor-Faktor Pendorong Integrasi Sosial
- Toleransi terhadap perbedaan
- Kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi
- Sikap saling menghargai orang lain
- Sikap terbuka dari golongan yang berkuasa dalam masyarakat
- Persamaan dalam unsur-unsur kebudayaan
- Perkawinan campuran (amalgamation)
- Adanya musuh bersama dari luar
Bentuk-Bentuk Integrasi Sosial
Integrasi Normatif
Integrasi normatif dapat diartikan sebagai bentuk integrasi yang terjadi akibat adanya norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Integrasi Fungsional
Integrasi fungsional terbentuk karena ada fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat. Dengan mengedepankan fungsi dari masing-masing pihak yang ada dalam sebuah masyarakat.
Integrasi koersif
Integrasi koersif terbentuk berdasarkan kekuasaan yang dimiliki penguasa. Dalam hal ini penguasa menerapkan cara-cara koersif (kekerasan).
Pengertian Reintegrasi Sosial
Reintegrasi sosial adalah sebagian upaya untuk membangun kembali kepercayaan, modal sosial, dan kohesi sosial. Proses ini bukanlah proses yang mudah. Proses ini cukup sulit dan memakan waktu yang lama. Disintegrasi atau disorganisasi adalah perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan dapat membuat pudarnya norma-norma dan nilai-nilai dalam masyarakat