Sel otot berfungsi untuk menghasilkan kontraksi otot. Impuls yang dikirim melalui sistem saraf sepanjang sel-sel otot dan menyebabkan otot berkontraksi. Sel-sel otot yang dirancang terutama untuk memungkinkan pergerakan berbagai bagian tubuh Anda. Sel-sel otot mencakup baik bagian eksternal dan internal tubuh Anda. Salah satu gerakan organ penting yang difasilitasi oleh sel-sel otot adalah memompa jantung Anda. Selain itu, sel-sel otot membantu menjaga postur tubuh yang tepat dan keseimbangan.
Fungsi Sel Otot untuk Gerakan
Otot rangka menghasilkan gerakan, menjaga postur dan menghasilkan panas tubuh. Sel-sel otot, yang disebut miosit, berisi miofibril. Miofibril adalah bundel filamen yang menghubungkan salah satu ujung sel yang lain. Pada sel otot rangka Miofibril ini memungkinkan otot untuk berkontraksi.
Sel otot rangka juga berfungsi untuk mengubah glukosa, gula sederhana yang dibuat dari pemecahan makanan, menjadi adenosin trifosfat, atau ATP. ATP adalah sumber utama energi tubuh. Meskipun sel-sel otot rangka dapat menyimpan sejumlah kecil ATP, aktivitas fisik sering membutuhkan lebih banyak. Untuk melakukan hal ini, protein dalam sel otot yang disebut mioglobin mengikat oksigen. Kemudian bercampur dengan glukosa untuk menghasilkan karbon dioksida — produk limbah dikeluarkan oleh paru-paru, air, panas dan ATP.
Sel otot rangka berbeda dari sel-sel otot polos atau jantung karena mereka hanya berkontraksi jika dirangsang oleh sistem saraf. Hal ini memungkinkan otot rangka untuk melakukan gerakan sadar.
Fungsi Sel Otot untuk Postur dan stabilitas
Kerangka manusia terdiri dari tulang dan sendi yang terbentuk di antara mereka. Otot rangka memainkan peran utama dalam menstabilkan kerangka manusia. Mereka juga membantu dalam mempertahankan postur tubuh yang tepat dari tubuh manusia. Jaringan otot mendukung sendi yang terbentuk antara berbagai tulang, memberi mereka stabilitas.
Fungsi Sel Otot untuk Mobilitas Organ internal
Otot-otot polos yang menutupi organ tubuh Anda memungkinkan mobilitas, seperti gerakan peristaltik sistem pencernaan. Mobilitas ini memfasilitasi pemecahan normal makanan yang Anda konsumsi. Selain itu, otot-otot polos juga memungkinkan relaksasi organ internal Anda. Relaksasi otot terjadi, menurut R. Clinton Webb dari Departemen Fisiologi, Medical College of Georgia, “sebagai hasil dari penghapusan stimulus kontraktil atau … penghambatan mekanisme kontraktil.” Misalnya, sel-sel otot mendorong relaksasi pembuluh darah Anda selama vasodilatasi.
Fungsi Sel Otot untuk Memfasilitasi memompa Jantung
Sel-sel otot jantung atau kardiomiosit yang membentuk jaringan otot, seperti yang dinyatakan dalam Life Cell, “bertanggung jawab untuk kemampuan jantung untuk berdetak dan memompa darah ke seluruh tubuh.” Selain itu, kardiomiosit, berdetak mandiri, bertanggung jawab atas detak serempak jantungmu.