Apa yang dimaksud tigmotropisme

Tigmotropisme adalah gerakan pertumbuhan terarah yang terjadi sebagai respons mekanosensor terhadap stimulus sentuhan. Thigmotropisme biasanya ditemukan pada tanaman dan sulur sulur, namun ahli biologi tanaman juga menemukan respons thigmotropik pada tanaman berbunga dan jamur. Perilaku ini terjadi karena hambatan pertumbuhan unilateral.

Artinya, tingkat pertumbuhan di sisi batang yang disentuh lebih lambat daripada di sisi berlawanan sentuhan. Pola pertumbuhan yang dihasilkan adalah menempel dan kadang-kadang melengkung di sekitar objek yang menyentuh tanaman. Namun, tanaman bunga juga telah diamati untuk memindahkan atau menumbuhkan organ seks mereka menuju penyerbuk yang mendarat di bunga, seperti di Portulaca grandiflora.

Tigmotropisme pada akar

Akar juga mengandalkan sentuhan untuk menavigasi jalan mereka melalui tanah.Secara umum, root memiliki respon sentuhan negatif, yang berarti ketika mereka merasakan suatu objek, mereka akan tumbuh jauh dari objek tersebut.Ini memungkinkan akar melewati tanah dengan resistansi minimum.

Karena perilaku ini, akar dikatakan bersifat thigmotropik negatif. Tigmotropisme tampaknya mampu mengesampingkan respons gravitropik yang kuat bahkan dari akar primer. Charles Darwin melakukan eksperimen di mana ia menemukan bahwa dalam akar kacang vertikal, stimulus kontak dapat mengalihkan akar dari vertikal.