Fisika adalah cabang sains yang sangat penting yang tanpa pengetahuan fisika, cabang ilmu lain tidak dapat membuat kemajuan. Ini bisa dilihat dari berikut ini:
Hubungan fisika dengan Matematika
Teori-teori dan konsep fisika mengarah pada pengembangan berbagai alat matematika seperti persamaan diferensial, persamaan gerak, dll.
Hubungan fisika dengan kimia
Konsep interaksi antara berbagai partikel mengarah untuk memahami ikatan dalam struktur kimia suatu zat. Konsep difraksi sinar X dan radioaktivitas telah membantu membedakan antara berbagai padatan dan memodifikasi tabel periodik.
Hubungan fisika dengan Biologi
Konsep tekanan dan pengukurannya telah membantu kita mengetahui tekanan darah manusia, yang pada gilirannya berguna untuk mengetahui kerja jantung. Penemuan sinar-X telah memungkinkan untuk mendiagnosis berbagai penyakit di tubuh dan patah tulang. Mikroskop optik dan elektron sangat membantu dalam studi berbagai organisme. Penyakit kulit dan kanker dapat disembuhkan dengan bantuan radiasi energi tinggi seperti sinar-X, sinar ultraviolet.
Hubungan fisika dengan Geologi
Struktur internal berbagai batuan dapat diketahui dengan mempelajari struktur kristal. Umur batuan dan fosil dapat diketahui dengan mudah dengan bantuan radioaktivitas, yaitu, dengan bantuan penanggalan karbon.
Hubungan fisika dengan Astronomi
Teleskop optik telah memungkinkan untuk mempelajari gerakan berbagai planet dan satelit di tata surya kita. Teleskop radio telah membantu mempelajari struktur galaksi kita dan menemukan pulsar dan quasar (benda-benda langit memiliki struktur seperti bintang). Pulsar dengan cepat memutar bintang neutron. Efek Doppler meramalkan ekspansi alam semesta. Hukum Kepler bertanggung jawab untuk memahami sifat pengelolaan planet di sekitar matahari.
Hubungan fisika dengan Meteorologi
Variasi tekanan dengan suhu menyebabkan ramalan cuaca.
Hubungan Fisika dengan Seismologi
Gerakan kerak bumi dan jenis-jenis gelombang yang dihasilkan membantu kita mempelajari gempa bumi dan pengaruhnya.