Contoh patogen virus dan bakteri

Mungkin ada banyak orang yang belum memahami apa yang dimaksud dengan virus, bakteri dan patogen,a walaupun dalam kehiudpan sehari-hari sering mendengarnya. Oleh karena itu, di bawah ini akan diberi penjelasan singkat mengenai ketiganya serta contoh-contohnya.

Apa yang disebut dengan patogen?

Patogen adalah agen biologis yang menyebabkan penyakit pada inangnya. Sebutan lain dari patogen adalah mikroorganisme parasit. Umumnya istilah ini diberikan untuk agen yang mengacaukan fisiologi normal hewan atau tumbuhan multiselular. Namun, patogen dapat pula menginfeksi organisme uniselular dari semua kerajaan biologi.

Umumnya, hanya organisme yang sangat patogen yang dapat menyebabkan penyakit, sementara sisanya jarang menimbulkan penyakit. Patogen oportunis adalah patogen yang jarang menyebabkan penyakit pada orang-orang yang memiliki imunokompetensi (immunocompetent) namun dapat menyebabkan penyakit/infeksi yang serius pada orang yang tidak memiliki imunokompetensi (immunocompromised). Patogen oportunis ini umumnya adalah anggota dari flora normal pada tubuh. Istilah oportunis sendiri merujuk kepada kemampuan dari suatu organisme untuk mengambil kesempatan yang diberikan oleh penurunan sistem pertahanan inang untuk menimbulkan penyakit.

Pada umumnya semua patogen pernah berada di luar sel tubuh dengan rentang waktu tertentu (ekstraselular) saat mereka terpapar oleh mekanisme antibodi, namun saat patogen memasuki fase intraselular yang tidak terjangkau oleh antibodi, sel T akan memainkan perannya.

Apa yang disebut dengan virus?

Virus adalah parasit yang bukan merupakan mahluk hidup namun memiliki materi genetik berupa asam nukleat (DNA/RNA) yang membutuhkan keberadaan sel prokariot atau eukariot yang hidup untuk melakukan replikasi atau perbanyakan dari asam nukleat tersebut. Virus dapat menginfeksi binatang, manusia, tanaman, fungi, bakteri, protozoa, serangga dan hampir semua jenis mahluk hidup. Contoh virus yang menyerang bakteri adalah en:bacteriophage yang menyerang Escherichia coli. Sementara pada manusia contohnya adalah Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang menyebabkan penyakit Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS).

Apa yang disebut dengan bakteri?

Bakteri adalah kelompok organisme yang tidak memiliki membran inti sel. Organisme ini termasuk ke dalam domain prokariota dan berukuran sangat kecil (mikroskopik), serta memiliki peran besar dalam kehidupan di bumi. Beberapa kelompok bakteri dikenal sebagai agen penyebab infeksi dan penyakit, sedangkan kelompok lainnya dapat memberikan manfaat dibidang pangan, pengobatan, dan industri.

Bakteri yang termasuk dalam organisme prokariot selain memiliki kegunaan, juga bisa menimbulkan kerugian karena merupakan patogen yang umum pada mahluk hidup seperti manusia. Contohnya adalah bakteri patogen oportunis Pseudomonas aeruginosa yang dapat menginfeksi paru-paru sehingga dapat menimbulkan kematian. Selain P. aeruginosa bakteri patogen lain yang populer adalah Staphylococcus aureus yang adalah Mikroflora normal manusia pada permukaan kulit, mulut, dan hidung, namun pada saat sistem imun menurun, S. aureus akan bersifat patogen dan dapat menimbulkan penyakit seperti penggumpalan darah.

Contoh bakteri patogen

Beberapa contoh bakteri patogen penting termasuk Streptococcus, Staphylococcus, Tuberkulosis, dan Escherichia coli, di antara banyak lainnya. Di seluruh dunia, bakteri ini menjelaskan banyak penyakit dan wabah penyakit. Bakteri patogen yang bertanggung jawab untuk masalah usus termasuk diare dan infeksi.

Contoh Virus dan penyakit yang ditimbulkannya

  1. Virus HIV menyebabkan penyakit AIDS pada manusia dan hewan
  2. Virus infuenza menyebabkan penyakit flu pada manusia dan hewan
  3. Adenovirus, menyebabkan virus pada hewan anjing (anjing rabies)
  4. Virus herpes simplex, menyebabkan cacar /herpes pada manusia
  5. Virus hepatitis menyebabkan hepatitis pada manusia