Perbedaan kecepatan linier dan kecepatan sudut

Kecepatan sudut adalah besaran vektor (lebih tepatnya, vektor semu) yang menyatakan frekuens sudut suatu benda dan sumbu putarnya. Satuan SI untuk kecepatan sudut adalah radian per detik, meskipun dapat diukur pula menurut derajat per detik, rotasi per detik, derajat per jam, dan lain-lain. Ketika diukur dalam putaran per waktu (misalnya rotasi per menit), kecepatan sudut sering dikatakan sebagai kecepatan rotasi dan besaran skalarnya adalah laju rotasi. Kecepatan sudut biasanya dinyatakan oleh simbol omega (Ω atau ω). Arah vektor kecepatan sudut adalah tegak lurus dengan bidang rotasi, dalam arah yang biasa disebut kaidah tangan kanan.

Kecepatan linear (v) adalah kecepatan yang arahnya menyinggung lingkaran (satuan : m/s).  Kecepatan ini biasa juga disebut kecepatan tangensial (tangensial artinya garis singgung).

Hubungan kecepatan linier dan kecepatan sudut

Hubungan anatara kecepatan linear dan kecepatan sudut dapat d peroleh dengan cara mencari hubungan masing-masing kecepatan dengan periode dan frekuensi. Dan semakin besar jarak suatu titik terhadap sumbu rotasi maka semakin besar pula kecepatan linear terhadap titik tersebut.

Bedanya kecepatan linier dan kecepatan sudut

  1. Sebuah gaya selalu diperlukan untuk menjaga kecepatan sudut, tapi kecepatan linear konstan tidak memerlukan gaya.
  2. kecepatan sudut dikalikan dengan jari-jari gerakan menghasilkan kecepatan linear sesaat benda.
  3. Kecepatan Linear diukur dalam meter per detik, sementara kecepatan sudut diukur dalam radian per detik.