Perbedaan kualitas umat pada zaman Nabi Muhammad saw dengan umat yang ada saat ini

Dari Anas bin Malik radhiyallaahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah saw bersabda, “Tidaklah datang suatu zaman pada kalian, kecuali orang-orang pada zaman tersebut lebih jahat dari orang-orang yang ada pada zaman sebelum kalian.”

Hadis diatas tidak berbeda dengan hadis, “Sebaik-baik manusia adalah generasiku (para sahabat radhiyallahu ‘anhu), kemudian orang-orang sesudah mereka (para tabiin), lalu orang-orang sesudah mereka lagi (tabiit tabiin). Setelah itu, datanglah kaum-kaum yang kesaksian seseorang diantara mereka mendahului sumpahnya, dan sumpahnya mendahului kesaksiannya.”

Umat Nabi Muhammad saw telah mengalami kemerosotan kualitas dari waktu ke waktu. Beda sekali antara sejak Nabi Muhammad saw, Khulafaur Rasyidin, dan pada zaman sekarang.

Saat ini umat islam mengalami kemerosotan dalam berbagai bidang, baik aspek keimanan maupun aspek lainnya.

Pada zaman dahulu islam bisa menguasai dunia, tetapi kondisinya berbanding terbalik dengan kondisi jaman sekarang. Saat ini islam diobok-obok oleh negara barat, dan para pemimpin negara islam hanya menjalankan apa-apa yang diperintah atau diinginkan oleh negara asing. Negara-negara islam saat ini banyak yang didikte kebijakannya oleh negara asing.

Mudah-mudahan kita semua tidak termasuk ke dalam golongan orang yang berperilaku seperti setan, dan mengikuti keinginan nafsunya.

Kita harus menjadi golongan atau umat yang kualitasnya baik, kemampuannya mumpuni, serta bisa menjadi tumpuan agama islam untuk menjunjung tinggi syariat islam.

Updated: 02/03/2024 — 03:03