Perbedaan organ gerak hewan vertebrata dan avertebrata

Hewan vertebrata memiliki tulang punggung yang unik dengan sumsum tulang belakang. Ada sekitar 50.000 spesies vertebrata. Mereka ditempatkan di sembilan kelas yang berbeda. Lima kelas adalah ikan. Kelas lainnya adalah amfibi, reptil, burung, dan mamalia. Semua vertebrata memiliki sistem saraf yang mencakup otak yang memproses informasi yang dikumpulkan oleh indra. Otak juga mengendalikan seluruh tubuh.

Invertebrata adalah organisme paling melimpah di bumi. Mereka menempati hampir semua habitat, mereka dapat ditemukan merangkak, terbang, berenang atau mengambang. Avertebrata adalah hewan tanpa tulang punggung. Hewan-hewan ini tidak memiliki kerangka internal yang terbuat dari tulang. Mereka memainkan peran penting dalam ekosistem bumi.

Sedangkan Invertebrata secara sederhana hewan tanpa tulang belakang. Karakteristik invertebrata ialah sebagai berikut:

  • Hewan yang tidak memiliki tulang punggung membentuk 95% dari kerajaan hewan.
  • Tidak ada kerangka internal
  • Beberapa memiliki kerangka eksternal, yang disebut exoskeleton
  • Contoh: cacing tersegmentasi, echinodermata, moluska, anthropoda

Dalam hal apa otak invertebrata berbeda dari otak vertebrata?

Otak vertebrata biasanya memiliki pusat (otak / sumsum tulang belakang) dan sistem saraf perifer. Avertebrata memiliki jaringan saraf, bukan otak terpusat.

Sistem Saraf Invertebrata

Meskipun sistem saraf invertebrata biasanya jauh lebih sederhana daripada sistem saraf yang ditemukan pada vertebrata, masih ada berbagai macam kerumitan tergantung pada jenis invertebrata.

Jenis sistem saraf yang paling sederhana ditemukan di hidra dan ubur-ubur (cnidaria) dan disebut sebagai “jaring saraf.” Jaring saraf tidak memiliki daerah sentral atau perifer yang berbeda, dan tidak memiliki apa pun yang menyerupai otak. Sebaliknya, sel-sel saraf yang tersebar membentuk jaringan longgar di setiap lapisan sel dinding tubuh. Beberapa neuron ini membawa informasi dari organ indera yang mendeteksi sentuhan, cahaya, atau perubahan lain di lingkungan. Neuron-neuron ini pada gilirannya menghubungi neuron yang mengontrol pergerakan organisme, seperti berenang.

Sistem gerak pada vertebrata

Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Hewan ini terdiri dari beberapa golongan yaitu, aves reptilia, amphibian, ikan dan mamalia. Umumnya hewan ini memiliki rangka fungsinya untuk menyangga berat tubuh hewan tersebut. Tulang dan otot bergabung untuk membentuk endoskeleton, bentuk-bentuknya sebagai berikut :

Aves

merupakan hewan vertebrata yang berdarah panas, dan mempunyai sayap untuk terbang. Aves memiliki otot-otot terbang fungsinya untuk mengendaliakan saat ia terbang, hewan ini begerak menggunakan kedua sayapnya untuk terbang dengan cara mengepakkan kedua sayapnya ke atas dan ke bawah.

Ikan

merupakan hewan yang hidup di air dan memiliki system gerak yang berbeda. Karakteristik alat gerak pada ikan yaitu :

  • Ikan memiliki ekor dan sirip yang lebar
  • Beberapa ikan mempunyai sirip tambah untuk menghindari gerakan yang tidak di inginkan.
  • Hewan air punya tubuh yang aerodinamis.
  • Mempunyai gelembung renang, susunan otot dan tulang belakang fleksibel.
  1. Ampibi

  2. Sistem gerak ini di contohkan pada katak. Rangka katak terdiri dari anggota gerak, tulang, tengkorak. Katak punya tungkai belakang yang panjang dan otot yang kuat. Mempunyai slaput pada tungkainya yang berfungsi mempermudah kata ketika berenang.
  3. Reptil

  4. mempunyai system gerak yang khas contoh pada ular. Ulah merupakan jenis reptile yang mempunyai tulang ekor, tulang badan, dan tengkorak. Tulang belakang  pada ular tersusun ratusan buah ruas. Tulang rusuk ular dihubungkan dengan tulang belakang oleh otot elastis. Ular bergerak dengan cara berkelok-kelokan tubuhnya pada tanah.
  5. Mamalia

  6. merupakan hewan yang menyusui anaknya, contoh hewan mamalia adalah kuda. Kuda punya rangka untuk menyongkong tubuh. Kuda dapat bergerak karan dia mempunyai otot-otot yang menempel pada tulangnya. Saat kuda berlali kaki kuda yang depan menekan pada tanah atau gerakan melawan pada tanah sehingga tubuh kuda bergerak ke depan. Kekuatan kuda terletak pada kaki belakang.