Inilah Pengertian Unsur dan Senyawa, 4 Perbedaan Beserta Contohnya

Pada pembahasan kali ini saya akan mencoba menjelaskan mengenai apa yang dimaksud dengan unsur dan apa yang dimaksud dengan senyawa. Selain pengertian dari keduanya, juga dijelaskan perbedaan yang ada diantara Unsur dan Senyawa.

Unsur kimia, atau hanya disebut unsur, adalah zat kimia yang tidak dapat dibagi lagi menjadi zat yang lebih kecil, atau tidak dapat diubah menjadi zat kimia lain dengan menggunakan metode kimia biasa. Unsur merupakan suatu zat yang hanya mengandung satu jenis atom.

Partikel terkecil dari unsur adalah atom. Dapat dikatakan bahwa unsur adalah atom itu sendiri. . Sebuah atom terdiri atas inti atom (nukleus) dan dikelilingi oleh elektron. Inti atom terdiri atas sejumlah proton dan neutron. Hingga saat ini diketahui terdapat kurang lebih 118 unsur di dunia.

Pengertian senyawa kimia

Senyawa kimia adalah zat kimia murni yang terdiri dari dua atau beberapa unsur  yang dapat dipecah-pecah lagi menjadi unsur-unsur pembentuknya dengan reaksi kimia tersebut. Contohnya, dihidrogen monoksida (air, H2O) adalah sebuah senyawa yang terdiri dari dua atom hidrogen untuk setiap atom oksigen.

Umumnya, perbandingan ini harus tetap karena sifat fisikanya, bukan perbandingan yang dibuat oleh manusia. Oleh karena itu, material seperti kuningan, superkonduktor YBCO, semikonduktor “aluminium galium arsenida”, atau coklat dianggap sebagai campuran atau aloy, bukan senyawa.

Ciri-ciri yang membedakan senyawa adalah adanya rumus kimia. Rumus kimia memberikan perbandingan atom dalam zat, dan jumlah atom dalam molekul tunggalnya (oleh karena itu rumus kimia etena adalah C2H4 dan bukan CH2. Rumus kimia tidak menyebutkan apakah senyawa tersebut terdiri atas molekul; contohnya, natrium klorida (garam dapur, NaCl adalah senyawa ionik.

Senyawa dapat wujud dalam beberapa fase. Kebanyakan senyawa dapat berupa zat padat. Senyawa molekuler dapat juga berupa cairan atau gas. Semua senyawa akan terurai menjadi senyawa yang lebih kecil atau atom individual bila dipanaskan sampai suhu tertentu (yang disebut suhu penguraian). Setiap senyawa kimia yang telah dijelaskan dalam literatur memiliki nomor pengenal yang unik, yaitu nomor CAS.

Bedanya unsur dan senyawa:

  1. Unsur ialah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi (oksigen, natrium, kalsium). Sedangkan senyawa ialah zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi bagian yg lebih kecil (CO2, NaOH, h2SO4).
  2. Kalau unsur penyusunya zat murni yang hanya terdiri dari 1 jenis atom. sedangkan Secara kimia tersusun dari 2 jenis unsur maupun lebih yang terikat secara bersama-sama
  3. Dari sisi penguraian, unsur tidak bisa diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana. Sedangkan senyawa bisa bisa diuraikan menjadi elemen penyusun dengan menggunakan reaksi kimia biasa.
  4. Sifat-sifat unsur kerap berubah secara penuh saat menjadi bagian dari sebuah senyawa. Sedangkan senyawa Memiliki sifat yang berbeda dengan sifat yang dimiliki elemen penyusunnya

Contoh Unsur

  1. Oksigen (O)
  2. Nitrogen (N)
  3. Sulfur (S)
  4. Besi (Fe)
  5. Aluminium (Al)
  6. Karbon (C)
  7. Emas (Au)
  8. Perak (Ag)
  9. Phospor (P)
  10. Raksa (Hg)

Contoh Senyawa

  1. Gas Metana (CH₄)
  2. Gas Oksigen (O₂)
  3. Air (H₂O)
  4. Gas Hidrogen (H₂)
  5. Garam/ Natrium Klorida (NaCl)
  6. Gas Nitrogen (N₂)
  7. Asam Klorida (HCl)
  8. Magnesium Klorida (MgCl)
  9. Asam Sulfat (H₂SO₄)
  10. Amoniak (NH₃)