Mayoritas DNA hadir dalam sitoplasma sel hidup ada dalam struktur heliks ganda seperti yang dijelaskan oleh Watson dan Crick. Watson dan Crick mengusulkan bahwa molekul DNA berbentuk heliks ganda dengan dua rantai polinukleotida melingkar satu sama lain dalam spiral. Ini dikenal sebagai B-DNA atau DNA biologis.
Ini memiliki 10 pasangan nukleotida per putaran heliks ganda dan tangan kanan dengan diameter 20A˚. Satu putaran penuh heliks ganda adalah 34A˚. Jarak antara tumpukan atau nukleotida yang berdekatan adalah 3,4A˚.
Setiap rantai memiliki urutan oligonukleotida yang disatukan oleh ikatan fosfodiester yang bergabung dengan molekul deoksiribosa yang berdekatan. Dua rantai polinukleotida melingkar secara heliks satu sama lain dengan bantuan ikatan hidrogen antara basa nitrogen dari untai yang berlawanan. Pasangan basa bersifat spesifik: adenin selalu berpasangan dengan timin dan sitosin selalu berpasangan dengan guanin. Bentuk DNA lainnya adalah A-DNA yang ditemukan dalam konsentrasi garam tinggi atau dalam bentuk dehidrasi dengan 11 pasangan nukleotida per putaran dan tangan kanan, diameternya 23 Z-DNA tangan kiri dengan 12 pasangan nukleotida per putaran. Panjang heliks ganda DNA dalam sel mamalia khas dihitung menjadi sekitar 2,2 meter (dengan mengalikan jumlah total bp dengan jarak antara dua bp berturut-turut, yaitu, 6,6 juta bp X 0,34 nanometer/bp.
Soal: Satu putaran heliks dalam DNA bentuk B kira-kira
A» 20 nm
B» 0,34 nm
C» 3,4 nm
D» 2 nm