Wudhu (Syarat, Rukun dan Sunahnya)

Berikut ini adalah beberapa syarat sah nya wudhu:

  1. Islam, tidak sah wudhu yang dilakukan oleh non muslim. Allah swt berfirman di dalam surat at Taubah: “Dan tidak ada yang menahan diterimanya perbuatan mereka kecuali karena mereka kufur kepada Allah.”
  2. Berakal, artinya tidak gila. Seperti hadist Nabi saw: “Diangkat pena (kewajiban syariat) dari tiga orang, yaitu orang yang tidur sampai bangun, orang yang gila sampai sembuh, dan anak kecil hingga ia mencapai usia baligh.”
  3. Tamyiz, sehingga tidak sah wudhu seorang anak kecil yang belum tamyiz.
  4. Niat untuk melaksanakan wudhu. Rasululah saw bersabda: “Sesungguhnya setiap amal sesuai dengan niatnya”.
  5. Air yang suci.
  6. Bersih atau tuntas dari segala hadast.
  7. Tidak ada penghalang yang bisa menghalangi air sampai ke anggota wudhu. Misalnya cat, bekas tinta, dan lain-lain.

Fardhu atau Rukun Wudhu:

  1. Niat
  2. Membasuh wajah.
  3. Membasuh kedua tangan hingga siku
  4. Membasuh sebagian rambut di kepala.
  5. Membasuh dua kaki
  6. Tertib, Mendahulukan mana yang harus didahulukan dan mengakhirkan mana yang harus diakhirkan

Sunat wudhu :

    1. Membaca Basmalah pada permulaan wudhu.
    2. Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan.
    3. Berkumur-kumur.
    4. Membasuh lubang hidung sebelum berniat.
    5. Menyapu seluruh kepala dengan air.
    6. Mendahulukan anggota kanan daripada kiri.
    7. Menyapu kedua telinga luar dan dalam.
    8. Tiga kali dalam membasuh.
    9. Menyela-nyela jari-jari tangan kanan dan kiri.
    10. Membaca do’a sesudah wudhu.