Sesungguhnya, diantara tanda-tanda menjelang (datangnya) kiamat adalah ucapan salam hormat kepada orang tertentu, gila berbisnis, memutuskan hubungan kekeluargan, persaksian palsu, persembunyian persaksian yang hak, dan terangkatnya pena (tulisan)
Banyak sekali hadits yang membahas tentang tanda-tanda kiamat, hadits diatas merupakan salah satunya.
Menurut hadits diatas, kiamat akan terjadi jika manusia melakukan beberapa perilaku berikut ini, yakni memberi hormat hanya untuk orang tertentu, gila dalam berbisnis, memutuskan silaturahmi, persaksian palsu, dan lain-lain.
Dari beberapa perilaku manusia yang disebutkan dalam hadits diatas, perlu digarisbawahi tentang gila dalam berbisnis, memutus silaturahmi, dan persaksian palsu.
Pada zaman sekarang ini banyak sekali orang yang gila berbisnis. Mereka hanya mementingkan bisnisnya saja tanpa mempedulikan hal yang lain, misalnya ibadah, hubungan dengan manusia lain, dan lain-lain. Mereka hanya mementingkan egonya saja, dan tidak peduli kepada orang lain.
Memutuskan tali silaturahmi juga bisa disebabkan masalah bisnis. Hal ini mungkin disebabkan persaingan bisnis, sehingga memutuskan tali silaturahmi dengan keluarga sendiri atau kerabat. Memutuskan tali silaturahmi dengan sesama muslim, apalagi dengan saudara sendiri, adalah perbuatan yang kurang baik dan tidak disenangi oleh Rasulullah saw.
Yang dimaksud persaksian palsu tidak hanya dalam persidangan saja, tetapi juga dalam interaksi bersama masyarakat. Persaksian palsu yang sering dilakukan biasanya terkait dengan perkataan.
Janganlah kita menjadi salah satu orang yang disebutkan oleh Nabi Muhammad saw diatas.