Apa itu Tawaran Konstruksi?

Terkadang subkontraktor seperti tukang batu akan menawar sebagian dari sebuah proyek.

Tawaran konstruksi adalahproposaldari perusahaan konstruksi yang menguraikan kualifikasinya untuk melakukan suatu pekerjaan dan memberikan informasi tentang berapa banyak uang yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan itu dan berapa lama pekerjaan itu akan berlangsung.Banyak proyek konstruksi dimulai dengan tawaran konstruksi di mana penyelenggara proyek berusaha menemukan perusahaan konstruksi terbaik untuk pekerjaan itu, memberikan kesempatan bagi berbagai perusahaan untuk menawar pekerjaan itu.Perusahaan dengan penawaran terbaik akan diberikan kontrak untuk proyek tersebut.

Perkiraan dalam tawaran konstruksi dapat sangat bervariasi.

Tawaran konstruksi dapat mengambil beberapa bentuk.Kadang-kadang penawarannya adalah untuk keseluruhan proyek, seperti dalam kasuskontraktor umumyang mengajukan penawaran untuk membangun pembangunan perumahan.Dalam kasus lain, tawaran berasal darisubkontraktoryang akan mengurus sebagian proyek, seperti tukang batu yang menawar kontrak untuk membangun dinding taman dalam contoh pembangunan perumahan.

Tawaran konstruksi menguraikan kualifikasi dan persyaratan perusahaan, termasuk pertimbangan keuangan, untuk menyelesaikan proyek.

Ketika sebuah proyek dibuka untukpenawaran, kontraktor dapat memperoleh informasi dasar tentang spesifikasi proyek, termasuk gambar arsitektur, informasi lokasi, dan sebagainya, dari pengelola proyek.Dengan menggunakan informasi ini, kontraktor dapat menyusun penawaran berdasarkan pengalaman dan keyakinan mereka tentang biaya dan kerangka waktu.Penawaran dapat disegel, yang berarti bahwa semua penawaran diajukan buta dan ditinjau bersama-sama, atau mungkin lebih terbuka.Penawaran tertutup dirancang untuk mencegah korupsi dan pilih kasih, dan untuk mencegah kontraktor saling menurunkan penawaran.

Tukang batu dapat mengajukan tawaran untuk pekerjaan membangun dinding taman di gedung-gedung.

Perkiraan dalam tawaran konstruksi dapat sangat bervariasi.Kontraktor yang secara aktif berbohong dalam penawaran dapat dikenakan sanksi hukum, tetapi kontraktor juga dapat menurunkan penawaran dengan itikad baik, meremehkan kenaikan harga bahan, misalnya, atau gagal mengantisipasi masalah yang dapat menunda jangka waktu pekerjaan.Inilah sebabnya mengapa tawaran konstruksi untuk jumlah uang terendah dan kerangka waktu sekecil mungkin tidak selalu memenangkan kontrak, karena orang yang mengevaluasi tawaran mungkin percaya bahwa kontraktor lain memiliki citra proyek yang lebih realistis, atau lebih berpengalaman.

Aturan pemformatan khusus harus diikuti untuk mengajukan tawaran konstruksi di banyak wilayah di dunia, dan informasi tentang bagaimana tawaran harus diformat dan diserahkan biasanya tersedia saat organisasi mengajukan permintaan untuk tawaran konstruksi.Perusahaan konstruksi yang sibuk mungkin memiliki spesialis staf yang berfokus pada penulisan penawaran, memelihara kontak komunitas, dan mengikuti proyek potensial yang diminati.