Apa itu Program Teknologi Bantu?

Teknologi bantu memberikan bantuan kepada siswa penyandang cacat di sekolah.

Program teknologi bantu adalah program yang berfokus pada konsumen yang dirancang untuk memberikan pendidikan, akses, dan advokasi mengenai penggunaan teknologi bantu oleh individu penyandang disabilitas. Menurut definisi, teknologi bantu adalah kategori yang mencakup semua jenis peralatan, item, atau sistem yang dimaksudkan untuk membantu fungsi individu penyandang cacat. Program-program semacam ini dimaksudkan untuk mendukung penyandang disabilitas agar mereka dapat berpartisipasi tanpa batasan yang signifikan dalam setiap aspek masyarakat, mulai dari pendidikan hingga karir dan pilihan hidup mandiri. Seringkali, program teknologi bantu ditawarkan secara regional.

Layanan jenis program ini dapat mencakup berbagai penawaran, seperti demonstrasi alat bantu tertentu , penilaian kasus individu, atau mendidik masyarakat tentang pentingnya teknologi bantu. Di beberapa area, program teknologi bantuan memungkinkan seseorang meminjam alat bantu untuk mengevaluasi potensi efektivitasnya secara pribadi dalam melayani kebutuhannya. Beberapa program memiliki sistem pertukaran yang memungkinkan orang untuk membeli dan menjual alat bantu bekas. Seringkali, program semacam ini memberikan layanan konsultan ke sekolah atau organisasi lain untuk membantu pemecahan masalah mengenai kebutuhan akan alat bantu.

Layanan yang disediakan oleh program teknologi bantu dapat berbeda di setiap wilayah. Banyak dari program ini menawarkan layanan gratis kepada individu yang memenuhi syarat, serta menu opsi berbasis biaya. Bila perlu, program teknologi bantu juga merujuk individu penyandang disabilitas ke lembaga eksternal yang dapat memberikan jenis dukungan lain. Populasi yang dilayani oleh program teknologi bantu mungkin termasuk orang dewasa, anak-anak, atau orang tua penyandang disabilitas; keluarga penyandang disabilitas; dan profesional di bidang di mana disabilitas menjadi fokus utama, seperti pendidikan, perawatan kesehatan, dan layanan sosial.

Pada 2012, diperkirakan lebih dari 20 persen orang Amerika memiliki kecacatan yang mengganggu fungsi mereka sampai tingkat tertentu. Banyak individu penyandang disabilitas mengandalkan penggunaan teknologi bantu untuk fungsi sehari-hari yang efektif. Jenis teknologi bantu dapat berkisar dari perangkat berbasis komputer khusus hingga kursi roda, pegangan tangan, perangkat tempat duduk khusus, adaptasi kendaraan, dan alat bantu mekanis lainnya. Perangkat mungkin dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan berbicara, meningkatkan penglihatan, meningkatkan keamanan, membantu kemudahan bergerak, membantu kognisi dan pembelajaran, atau unsur kontrol di lingkungan orang tersebut. Sifat spesifik dari setiap perangkat teknologi bantu tergantung pada kebutuhan masing-masing orang.