Pepaya (Carica papaya L.), atau betik adalah tumbuhan yang berasal dari Meksiko bagian selatan dan bagian utara dari Amerika Selatan, dan kini menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis untuk diambil buahnya. C. papaya adalah satu-satunya jenis dalam genus Carica. Nama pepaya dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Belanda, “papaja”, yang pada gilirannya juga mengambil dari nama bahasa Arawak, “papaya”. Dalam bahasa Jawa pepaya disebut “katès” dan dalam bahasa Sunda “gedang”.
Pengertian Diabetes
Diabetes melitus yang juga dikenal di Indonesia dengan istilah penyakit kencing manis adalah kelainan metabolik yang disebabkan oleh banyak faktor seperti kurangnya insulin atau ketidakmampuan tubuh untuk memanfaatkan insulin (Insulin resistance), dengan simtoma berupa hiperglikemia kronis dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein, sebagai akibat dari defisiensi sekresi hormon insulin, aktivitas insulin, atau keduanya, defisiensi transporter glukosa.
Manfaat buah pepaya
Pepaya memiliki manfaat yang banyak karena pepaya banyak mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata, pepaya juga memperlancar pencernaan bagi yang sulit buang air besar. Di beberapa tempat buah pepaya setengah matang dijadikan rujak buah manis bersama dengan buah bengkoang, nanas, apel, belimbing, jambu air. Getah buah pepaya juga tergolong mahal karena getah pepaya bisa diolah menjadi tepung papain yang berguna bagi kebutuhan rumah tangga dan industri. Pada pengobatan herbal pepaya dapat mencegah kanker, sembelit, kesehatan mata.
Buat penderita diabetes sendiri, pepaya adalah salah satu buah yang aman dikonsumsi. Pepaya memiliki kadar gula rendah. Walau rasanya yang manis tetapi kadar glukosa buah ini relatif rendah.
Diabetes adalah salah satu jenis penyakit dimana terjadinya masalah yaitu terhambatnya produksi insulin dalam pankreas. Akibatnya para penderita diabetes harus sebisa mungkin menghindari makanan yang kandungan tingkat gulanya sangat tinggi karena hal ini justru bisa membahayakan kesehatan tubuhnya.
Buah pepaya memiliki daging buah berwarna orange kekuning-kuningan. Warna kuning dalam buah pepaya menunjukan kandungan beta karoten yang cukup banyak. Tidak hanya itu, beragam vitamin seperti vitamin A, B, dan C juga tersedia di buah yang juga berkhasiat melancarkan pencernaan ini. Untuk penderita diabetes sendiri, pepaya merupakan salah satu buah yang aman dikonsumsi. Pepaya memiliki kadar gula rendah. Meskipun rasanya yang manis namun kadar glukosa buah ini relatif rendah.
Selain itu kandungan zar antioksidan buah pepaya juga berkhasiat membentuk zat antibodi untuk melawan datangnya penyakit. Zar antioksidan buah pepaya dapat mencegah kerusakan struktur sel tubuh manusia. Seperti yang kita tahu bahwa penderita diabetes sangat rentan sekali terhadap beberapa jenis penyakit termasuk kerusakan jantung dan saraf. Mengkonsumsi buah pepaya sangat diajurkan bagi penderita diabetes karena dapat menghambat kerusakan sel-sel tubuh dan membuat hidup lebih baik.
Manfaat biji pepaya
Biji buah pepaya bermanfaat sebagai antioksidan dalam darah karena dapat menurunkan kadar kolesterol dan LDL, serta meningkatkan kadar HDL (lipoprotein densitas tinggi). Biji pepaya memiliki efek hipolipidemia untuk terapi hiperlipidemia yang disebabkan oleh kadar lemak nabati atau kolesterol dalam jumlah terlalu tinggi karena ekstrak biji tersebut berisi kandungan alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, antrakuinon, dan antosianin. Menurutnya biji pepaya dapat dikonsumsi dengan cara diblender dan disajikan seperti membuat jus, atau pun dengan cara diseduh seperti menyeduh kopi setelah terlebih dahulu dikeringkan dan diblender.
Meskipun pepaya memiliki rasa yang manis, namun buah ini memiliki kadar dula yang rendah sehingga bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes. Maka tidak heran jika penderita diabetes memilih pepaya sebagai obat diabetes herbal, yang mana diambil dari manfaat daunnya yang berbentuk daun tunggal berukuran besar, bercangap dan memiliki bagian daun yang lengkap.
Selain itu, daun pepaya juga mengandung senyawa kimi berupa alkaloid dan sapoiin serta enzim papain, alkaloid karpaim, pseudokarpin, glikosid, karposid dan saponin yang memiliki beragam khasiat dan manfaat untuk mengobati berbagai macam penyakit salah satunya diabetes.
Bagi penderita diabetes mengkonsumsi secara rutin ramuan daun pepaya yang dibarengi dengan pola hidup sehat dan menjaga pola makan bisa membantu mengontrol gula darah supaya tetap stabil, karena mengingat di dalam daun pepaya terdapat senyawa yang memiliki kemampuan tersebut.
Pepaya memiliki antioksidan alami
Antioksidan alami yang terkandung dalam buah pepaya memiliki manfaat yang sangat baik juga untuk menjaga kesehatan tubuh kita. Antioksidan dapat membantu mencegah kerusakan struktur sel sel dalam tubuh manusia. semua orang dengan diabetes sangat rentan terhadap banyak penyakit, karena kadar gula darah yang tidak stabil dalam tubuh mereka.
Orang dengan diabetes dianjurkan untuk mengonsumsi buah pepaya dalam bentuk buah. karena mengkonsumsi pepaya dalam bentuk olahan tidak direkomendasikan sebagai jus pepaya atau pepaya kaleng dalam wadah yang sering dijual di pasar biasanya telah menambahkan pemanis buatan tidak baik bagi penderita diabetes.
Memilih buah pepaya untuk dikonsumsi setiap hari sangat dianjurkan, karena mengandung gula pepaya yang lebih rendah dibandingkan dengan buah buah lainnya dan memiliki lebih banyak nutrisi daripada buah buah lainnya
Pepaya tidak meningkatkan kadar gula darah
Meskipun pepaya tidak memiliki kadar gula serendah apel, setidaknya pepaya tidak menaikkan kadar gula darah. Aman bagi penderita diabetes memakan pepaya dalam porsi kecil dan sebaiknya di pagi hari sebagai asupan pemberi energi. Selain itu, mengombinasikan pepaya dengan yogurt atau keju dapat membantu menurunkan kadar glikemik.