Ciri-ciri tumbuhan lumut (Hati, tanduk, Sejati)
Tumbuhan lumut merupakan sekumpulan tumbuhan kecil yang termasuk dalam Bryophytina[butuh rujukan] (dari bahasa Yunani bryum, “lumut”). Tumbuhan ini sudah menunjukkan […]
Learn more →Setiap makhluk hidup tentu tumbuh dan berkembang, begitu juga dengan tanaman lumut ini. Lumut yang tersusun dari struktur umum tersebut nantinya akan berkembang menjadi lumut dewasa, dimana pada lumut dewasa ini terdapat bagian yang disebut sebagai sporofit. Sporofit sendiri ternyata tersusun atas beberapa bagian seperti kaliptra, kolumela dan vaginula. Sama seperti halnya gametofit, sporofit ini bertujuan untuk menghasilkan spora yang digunakan pada proses reproduksi. Untuk lebih jelasnya berikut adalah penjabaran lebih detail mengenai susunan dari sporofit.
Dimulai dari bagian yang paling ujung, yaitu kaliptra. Kaliptra merupakan bagian paling ujung yang bentuknya menyerupai corong yang bertugas untuk melindungi kotak spora atau sebagai tudung spora. Kaliptra sendiri asalnya dari dinding arkegonium yang posisinya diatas. Kemudian terdapat kolumela yang merupakan bagian yang berada dibawah kaliptra. Kolumela merupakan bagian sporofit yang berupa saluran atau jalan menuju kaliptra. Dimana kolumela ini merupakan suatu jaringan yang keberadaannya tidak terlalu dibutuhkan dalam proses pembentukan spora
Bagian paling terakhir adalah vaginula. Vaginula merupakan bagian sporofit yang tersusun atas apofisis, seta atau tangkai dan arkegonium. Dimana masing masing susunan vaginula tersebut memiliki penjelasan tersendiri. Dimulai dari apofisis yang merupakan bagian dari ujung seta, akan tetapi cukup melebar serta merupakan struktur atau saluran peralihan antara kotak spora dengan seta. Kemudian seta yang merupakan tangkai kecil dari bagian sporofit yang digunakan sebagai saluran. Lalu yang terakhir adalah arkegonium yang merupakan dinding yang melapisi sporofit.
Tumbuhan lumut merupakan sekumpulan tumbuhan kecil yang termasuk dalam Bryophytina[butuh rujukan] (dari bahasa Yunani bryum, “lumut”). Tumbuhan ini sudah menunjukkan […]
Learn more →Ini adalah detak jantung tidak teratur yang disebabkan oleh detak jantung prematur. Tingkat ektopik juga dikenal sebagai kontraksi atrium prematur, […]
Learn more →