3 Manfaat Bawang Merah Untuk Kesehatan dan Menyembuhkan Penyakit

Bawang merah bisa mencegah dan menyembuhkan berbagai penyakit. Sebab bawang merah mengandung senyawa sulfur dan quercetin. Selain itu, bawang merah juga mengandung kalsium, magnesium, natrium, kalium, selenium, dan fosfor.

Bawang merah merupakan sumber polyphenol yang meliputi flavonoid polyphenols. Bawang merah sebagai sumber cadangan quercetin, sehingga bermanfaat bagi kesehatan tubuh dan memerangi berbagai macam penyakit.

Bawang merah bisa mencegah terjadinya penyumbatan sel-sel pembuluh darah

Senyawa sulfur yang terdapat dalam bawang merah berfungsi mencegah gumpalan sekaligus membantu mencegah terjadinya penyumbatan sel-sel pembuluh darah. Selain itu, senyawa sulfur yang terdapat dalam bawang merah juga bisa membantu mengontrol keberadaan kolesterol dalam tubuh. Bawang merah juga berperang meningkatkan triglycerides dan fungsi membran sel dalam sel darah merah.

Bawang merah yang digunakan untuk bumbu masakan ternyata bisa membantu mencegah seseorang dari serangan penyakit jantung, ini dikarenakan adanya kandungan flavonoid dalam bawang merah.

Bawang merah bisa memperkuat tulang dan persendian

Bawang merah bisa membantu meningkatkan kepadatan tulang dan diperkirakan mampu memberikan efek positif terhadap wanita pada masa menopause yang mengalami penurunan kepadatan tulang.

bawang merah

Jika wanita pada masa menopause mengonsumsi bawang merah secara rutin, berarti ia mengurangi risiko patah tulang. Bawang merah yang kaya kandungan sulfur juga dapat memberikan manfaat secara langsung terhadap jaringan persendian.

Bawang merah berkhasiat untuk anti peradangan

Onion A merupakan molekul sulfur yang ditemukan dalam umbi bawang merah. Senyawa ini dapat mengendalikan aktivitas macrophages, sel darah putih khusus yang memiliki peranan kunci dalam sistem kekebalan tubuh, yang salah satu aktivitas pertahanannya bisa memberikan terjadinya peradangan skala besar.

Sementara itu, gangguan terhadap aktivitas macrophages membuat sulit mengontrol peradangan kronis yang tidak diinginkan. Selain itu, antioksidan bawang merah termasuk antioksidan flavonoid yang khas. Adapun quercetin memberikan manfaat yang juga signifikan antiperadangan. Antioksidan tersebut membantu mencegah oksidasi asam lemak yang teroksidasi.

Flavonoid yang terkandung dalam bawang merah juga merupakan zat yang dikenal sebagai zat antiinflamasi (antiradang), sehingga khasiatnya terasa pada penderita radang hati, tenggorokan (batuk), dan radang lainnya. flavonoid juga bersifat bakterisida (pembunuh bakteri).