Bawang putih (Allium sativum) adalah herba semusin berumpun yang mempunyai ketinggian sekitar 60 cm. Bawang putih banyak ditanam di ladang-ladang di daerah pegunungan yang cukup mendapat sinar matahari. Batangnya batang semu dan berwarna hijau. Bagian bawahnya bersiung-siung, bergabung menjadi umbi besar berwarna putih.
Tiap siung terbungkus kulit tipis dan kalau diiris baunya sangat tajam. Daunnya berbentuk pita (pipih memanjang), tepi rata, ujung runcng, beralur, panjang 60 cm dan lebar 1,5 cm. Berakar serabut, bunganya berwarna putih, bertangkai panjang dan bentuknya payung.
Bawang putih bermanfaat untuk mengobati flu dan batuk
Kandungan sulfur yang terdapat pada bawang putih membuatnya memiliki bau dan rasa yang khas dapat meningkatkan dan mempercepat kegiatan membran mucous di saluran pernapasan, yang membantu melegakan pemampatan dan mengeluarkan lendir.
Bawang putih mentah mengandung phytochemical yang dapat membantu membunuh bakteri dan virus penyebab penyakit. Bawang putih dihancurkan dan masukkan ke dalam susu dingin di dalam panci, lalu panaskan sekitar 1-2 menit, dan minum hangat.
Bawang Putih Bermanfaat Untuk Menurunkan Kolesterol
Bawang putih dalam berbagai bentuk dapat menurunkan kolesterol. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa bawang putih dapat menyembuhkan tekanan darah tinggi, penyakit jantung.
Bawang Putih Bermanfaat Untuk Memerangi kanker
Bawang putih juga bisa digunakan sebagai obat untuk memerangi kanker, terutama kanker perut dan usus besar. Organosulfida yang terkandung dalam bawang putih membantu hati memproses senyawa kimia beracun, termasuk senyawa kimia yang menyebabkan kanker. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang banyak mengkonsumsi bawang putih lebih rendah resikonya terkena kanker perut dan usus besar.
Agar khasiat bawang putih maksimal, maka biarkan dulu potongan atau tumbukan bawang putih selama paling sedikit 10 menit, memberi waktu bawang itu membentuk kandungan-kandungan yang membantu memerangi kanker.